Tanjungpinang, LintasKepri.com – Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tanjungpinang tengah melakukan validasi data yang telah diajukan oleh masyarakat terkait bantuan sembako dari pemerintah setempat.
Sebanyak 26.988 Kartu Keluarga (KK) mengusulkan untuk mendapatkan bantuan sembako.
Kepala Dinas Sosial Kota Tanjungpinang, Amrialis, Rabu (15/4), menuturkan, total per hari sudah 26.988 KK yang mengajukan bantuan tersebut.
“Sekarang kita validasi dan verifikasi lagi yang mana memang berhak dan yang tidak,” tegasnya.
Amrialis mengatakan, untuk anggaran yang ada, Dinas Sosial hanya bisa menganggarkan sekitar 12.000 KK saja.
Pasalnya, dengan nilai satu bantuan sekitar Rp225.000, Dinsos tidak dapat menambah jumlah penerima dikarenakan anggaran terbatas dan dibagi dua periode pembagian, April dan Mei.
“Anggaran Rp4 miliar. Jika dibagikan untuk 2 bulan, maka setiap bulannya Rp2 miliar. Anggaran segitu hanya bisa dibagikan ke 12 ribu warga saja, tidak bisa lebih,” terang Amrialis.
Dia menegaskan, untuk pemberian bantuan tersebut, pihaknya mengacu kepada Data Terpadu Kementerian Sosial (DTKS) yang telah ada.
“Sedangkan data DTKS saja sudah berlebih, ada 15 ribuan KK. Sementara anggaran yang ada segitu. Makanya kita validasi dan verifikasi lagi,” kata Amrialis.
Hal ini akan dibicarakan olehnya ke Wakil Wali Kota Rahma dan Sekretaris Daerah, Teguh Ahmad Syafari.
Amrialis pun berharap ada kebijakan penambahan anggaran agar dapat lebih banyak lagi mengakomodir masyarakat yang membutuhkan bantuan.
“Tidak berjanji, namun kita akan membicarakan hal ini kepada pimpinan,” tutur dia.
(kom)