Karimun, LintasKepri.com – Kunjungan Calon Gubernur Kepulauan Riau Isdianto ke Desa Jang, Kabupaten Karimun, Jumat (2/10), meninggalkan kesan khusus.
Di Desa Jang, Isdianto menyapa warga, termasuk kelompok ibu-ibu. Dialog mengenai rencana memajukan Kepri ke depan pun berlangsung hangat, diiringi protokol kesehatan yang ketat.
Selama perbincangan, Isdianto yang berpasangan dengan Suryani dalam kontestasi Pilkada Kepri, mendapatkan pesan khusus dari ibu-ibu di Desa Jang. Ada amanah yang diberikan ibu-ibu di Desa Jang untuk Isdianto.
Doa agar adik kandung almarhum Muhammad Sani itu untuk kembali menjadi gubernur pun turut dilantunkan.
Nurbayani, yang mewakili ibu-ibu di Desa Jang menyatakan, menjadi pemimpin haruslah memegang dua prinsip, terkait ilmu dan harta. Menurut Yani (biasa disapa), dengan Ilmu yang dimiliki bisa menjadi modal utama Isdianto memimpin Kepri.
“Ilmu yang dimiliki Pak Isdianto bisa membimbing kami-kami ini. Tolong pimpin kami dengan ilmu yang bapak miliki,” tutur Yani.
Sedangkan harta, dapat digunakan Isdianto untuk membantu serta melangkah ke pulau-pulau lain demi menemui masyarakat.
“Kalau harta, bapak bisa gunakan untuk membantu kami yang sedang dalam kesusahan serta mempermudah langkah bapak untuk menemui masyarakat di pulau-pulau,” ungkap Yani.
Mendengar pesan tersebut, Isdianto pun tersentuh. Baginya, pesan yang disampaikan oleh perwakilan ibu-ibu di Desa Jang bakal menjadi pedoman dalam menjalani aktivitas sebagai pemimpin.
“Terima kasih pesannya. Cuma saya ingin mempertegas jika harta saya tidak banyak. Namun saya akan coba membantu masyarakat dengan menggunakan APBD seadil mungkin,” kata Isdianto.
Di Desa Jang, Isdianto didampingi Ketua Tim Pemenangan INSANI Bakti Lubis, beberapa tokoh masyarakat, sejumlah relawan serta simpatisan INSANI.
(rls)