– Setelah Tahu Ada yang Tidak Terdata
Tanjungpinang, LintasKepri.com – Lagi-lagi penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) di Kota Tanjungpinang mengecewakan masyarakat. Terutama masyarakat yang terdampak COVID-19, namun tidak terdata oleh RT/RW setempat.
Hal tersebut terungkap setelah salah seorang wanita yang enggan namanya dipublikasikan, mendatangi Kantor Dinas Sosial Kota Tanjungpinang dan langsung mengadukan hal tersebut ke Kadinsos Amrialis, Selasa (25/8).
Dihadapan Amrialis, wanita yang berdomisili di Kelurahan Batu IX, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Kota Tanjungpinang tersebut, mengatakan jika keluarganya tidak terdata di RT. Padahal, keluarga dia terdampak.
“Suami saya karyawan swasta, gaji dipotong pak. Di KTP saya honorer,” ujar wanita tersebut.
Setelah mengetahui dirinya tidak direspon oleh RT, wanita tersebut mengadukan nasibnya ke Lurah Batu IX. Namun dioper ke Dinas Sosial.
“Saya macam dioper-oper. Syukurlah saya di Dinsos langsung bisa ketemu bapak (Amrialis),” tutur wanita yang sedang memakai baju batik itu.
Kepada wanita itu, Amrialis mengungkapkan jika dikeluarga tersebut ada yang berprofesi sebagai honorer bisa mendapatkan BLT.
“Dengan catatan bukan Kepala Keluarga yang bekerja sebagai honorer,” tegas Amrialis.
Setelah mengetahui ada yang tidak terdata, Amrialis berang dan langsung memerintahkan stafnya untuk menelepon lurah yang bersangkutan dan meminta KK dan foto copy KTP suami wanita itu.
“Tolong KK dan foto copy ibu ini disteples dan langsung hubungi Lurah Batu IX,” tutur Amrialis kepada stafnya.
Kepada wanita tersebut, Amrialis meminta agar yang bersangkutan datang kembali ke Dinas Sosial pada Rabu (26/8), dan dijanjikan akan mendapatkan BLT.
(san)