Tanjungpinang, Lintaskepri.com – Kabut asap kiriman dari Sumatera dan Kalimantan, yang melanda Kota Tanjungpinang, kian hari bertambah pekat. Untuk mencegah penyakit Inpeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA), berbagai kalangan dari Pelajar, LSM, Ormas, serta Media, turut berpartisipasi memberikan masker kepada pengendara.
Bentuk peduli antar sesama, Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya Masyarakat (LPKSM) Tanjungpinang, bersama beberapa media membagikan sebanyak 500 Masker sebagai bentuk kepeduliannya terhadap kesehatan masyarakat Tanjungpinang, Rabu, (30/09). Disimpang lampu merah batu 6, Kota Tanjungpinang.
Tingginya antusias masyarakat terhadap masker yang dibagikan oleh LPKSM dan beberapa media di Tanjungpinang ini, sehingga masyarakat rela menepikan kendaraannya untuk mendapatkan masker.
Salah seorang pengendara sepeda motor, Wati mengatakan, walaupun sudah ada diberitakan lintaskepri.com perihal tingkat PSI (Polutan Standar Indeks-red) udara di Tanjungpinang akibat asap mencapai angka 205, atau kategori udara sangat tidak sehat. tetapi nampaknya belum ada upaya pemerintah daerah yang benar-benar serius perduli ke masyarakat.
Baca Juga : Udara Tanjungpinang Sangat Tidak Sehat
“Kabut asap sudah sangat membahayakan, tapi kenapa Pemerintah serta pihak-pihak terkait masih cuek aja ya?, padahal sudah ada beritanya dimedia online seperti Lintas Kepri, tingkat PSI sudah sangat tidak sehat” herannya.
Sebagai warga, Wati sangat mendukung dengan kegiatan yang dilakukan oleh LPKSM dan media ini, karena, setidaknya kepedulian LPKSM dan media ini sangat membantu masyarakat, terutama untuk mendapatkan alat pelindung mencegah ISPA.
“ Saya berterima kasih kepada LPKSM dan teman-teman media yang telah membagikan masker, saya merasa terbantu, karena masker pada keadaan saat ini sangat dibutuhkan,” Katanya.(Rie)