Tanjungpinang, LintasKepri.com – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau terus menggesa kesiapan proyek pekerjaan, pembangunan infrastruktur penataan kawasan pesisir Pantai Gurindam 12 tahap satu agar selesai akhir tahun ini.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kepri, Rodi Yantari, Senin (8/7), di Tanjungpinang, mengatakan, progres pengerjaan proyek tersebut pada tahap satu saat ini sudah mencapai 23 persen.
Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kepri pun memastikan hingga akhir 2019 pengerjaan proyek mencapai kesiapan 45-46 persen. PU juga memastikan sejauh ini tidak terdapat masalah dalam pengerjaan proyek tersebut.
“Hambatan dilapangan untuk sekarang sudah tidak ada lagi. Metode kerja semuanya sudah kita jalankan dengan baik. Hanya sedikit saja terkait kondisi alam. Kalau pun hujan kita masih bisa kerja,” kata Rodi.
Pemerintah setempat membagi pengerjaan proyek Gurindam 12 kedalam tiga zona. Zona satu kawasan depan gedung daerah hingga monumen Raja Haji. Zona dua terhitung monumen Raja Haji hingga monumen Tunjuk Langit dan zona tiga selebihnya.
Saat ini, pemerintah daerah (Kepri) tengah mengejar persiapan lokasi upacara hari kemerdekaan 17 Agustus 2019 yang ditempatkan di zona satu. PU Kepri memastikan kawasan upacara itu siap sebelum pelaksanaan 17 Agustus.
Rodi Yantari mengungkapkan, teknis kesiapan untuk pelaksanaan sebagian zona satu Gurindam 12 dijadikan sebagai lapangan upacara dan permainan rakyat meliputi penimbunan tanah bauksit seluas satu hektar dan dilanjutkan dengan pengecoran lantai.
“Untuk lokasi upacara 17 Agustus tahun ini, kita akan menimbun dengan tanah sebanyak 10 ribu kubik seluas satu hektar dengan ketinggian satu sampai satu setengah meter. Setelah itu baru di cor beton untuk lantai kerjanya,” paparnya.
Sementara, untuk tahap penimbunan lapisan atas pasir dengam bauksit, dibutuhkan 120 ribu hingga 150 ribu kubik tanah.
PU juga memastikan izin pelaksanaan pengerjaan proyek sudah terpenuhi baik sisi Amdal maupun Tata Ruang Laut.
(dar)