Lintaskepri.com, Tanjungpinang – Sejumlah pedagang di Pasar Encik Puan Perak Tanjungpinang terlihat masih berjualan di basement parkir blok A, Selasa (11/6/2024).
Padahal, Pemerintah Kota Tanjungpinang sudah melarang para pedagang berjualan di tempat tersebut. Mengingat, di lantai 1 dan 2 masih tersedia tempat berjualan berupa lapak-lapak yang masih kosong.
Salah satu pedagang, Idah, mengungkapkan sebelumnya ia sudah menempati lapak pasar dan berjualan di sana. Namun, karean sepi pembeli dia pun pindah berjualan ke Basemen.
“Saya sudah berjualan di atas, tapi sepi. Makanya saya pindah kebawah (basemen) ,” kata Idah kepada Lintaskepri.
Menurutnya, para pembeli enggan belanja keatas lantaran kondisi tangga yang cukup tinggi. Apalagi, jika musim hujan, tangga pasar menjadi licin, sehingga rawan terpeleset.
“Pembeli yang sudah ibu-ibu atau bapak-bapak kadang enggan naik keatas, lebih suka belanja di bawah. Karena, mudah aksesnya kalau di atas mereka pasti tak sanggup, takut licin juga kalau hujan,” tuturnya.
Idah yang kesehariannya menjual buah dan sayur ini menyatakan penolakannya jika Pemko Tanjungpinang mewajibkan dirinya pindah kembali ke lantai 1 Pasar Encik Puan Perak. Sepinya pembeli membuatnya enggan kembali berjualan di dalam pasar.
“Kemarin saya juga dari atas. Tapi, barang barang banyak yang tidak laku dan busuk,” harapnya kepada pemerintah.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tanjungpinang, Zulhidayat,mengatakan pemerintah saat ini tengah berupaya memberikan solusi bagi para pedagang.
“Ini kami datang untuk mendengar keluhan, masukan juga kami terima untuk kemajuan pasar, agar ekonomi masyarakat kembali pulih,” kata Zulhidayat di lokasi pasar.
Ketika disinggung apabila pedagang enggan pindah, Ia mengataka akan memberikan solusi yang tepat untuk para pedagang. Sehingga, nantinya ada jalan tengah yang harus di sepakati antara pedagang dan pemerintah.
“Kita jangan berandai-andai dulu lah ya, pokoknya sekarang kita berusaha maksimal, terus evaluasinya seperti apa, itu yang paling penting, ini untuk kita bersama,” imbuhnya. (Mfz)
Editor: Ism
