Lintaskepri.com, Tanjungpinang – Kepulauan Riau (Kepri) menjadi pilot project pertama di Indonesia dalam pembentukan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Bidang Ekonomi Kreatif.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad yang diwakili Sekretaris Daerah Adi Prihantara membuka sosialisasi UPT ini di Ballroom Aston Tanjungpinang Hotel and Conference Center, Sabtu (17/2/2024).
Pada kesempatan yang sama, dilakukan penandatanganan naskah perjanjian hibah dan berita acara serah terima lahan seluas 6.643 m3 di Gurindam 12 dari Pemprov Kepri kepada Kemenparekraf RI.
Lahan ini akan digunakan untuk membangun UPT yang dilengkapi berbagai fasilitas, seperti asrama, galeri seni, area pentas indoor dan outdoor, viewing deck rooftop, food court, dan area display produk ekonomi kreatif untuk UMKM.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno melalui video tapping mengapresiasi Pemprov Kepri atas kolaborasinya dalam pembentukan UPT ini.
Sandiaga berharap semangat memajukan ekonomi kreatif dapat terus terjaga dan menjadi perhatian bersama pemerintah pusat dan daerah.
“Mari jadikan momentum ini untuk semakin Gercep, Geber dan Gaspol dalam mewujudkan UPT bidang ekonomi kreatif. Saya yakin UPT ini akan menjadi katalisator untuk memperkuat ekosistem ekonomi kreatif di Indonesia,” ajaknya.
Sekda Adi Prihantara menyambut baik UPT ini. Ia menegaskan Pemda Kepri tidak akan berpangku tangan dan akan terus bekerja keras menyambut kolaborasi ini.
“Banyak dinas yang terlibat, seperti Dinas Pariwisata, UMKM, Tenaga Kerja, dan Seni Budaya. Kita di Kepri memiliki potensi ekonomi kreatif yang tinggi, khususnya dengan transformasi ekonomi ‘blue economy’ yang dicanangkan Gubernur,” jelas Adi.
“Kita ingin memasarkan produk ekonomi kreatif dengan nilai tambah bagi pariwisata dan ekonomi kreatif di daerah. UPT ini juga diharapkan dapat meningkatkan PAD, lapangan kerja, dan peluang kerjasama dengan luar negeri,” imbuhnya.(*/Brm)
Editor: Brm