Lintaskepri.com, Tanjungpinang – Pemerintah Kota Tanjungpinang secara resmi meluncurkan kartu kendali (Fuel Card) Bank Bukopin di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Kilometer 10, Senin (5/8/2024).
Peluncuran kartu kendali ini di harapkan dapat mengatasi antrian panjang truk angkutan berbahan bakar solar.
“Kartu kendali ini untuk mengontrol distribusi BBM solar bersubsidi,” kata Pj Wali Kota Tanjungpinang, Andri Rizal, kepada wartawan.
Andri berharap penggunaan kartu kendali ini dapat memastikan solar bersubsidi tepat sasaran.
“Semoga dapat terkendali dan optimal, sehingga masyarakat yang benar-benar membutuhkan dapat merasakan manfaatnya,” tambahnya.
Hingga saat ini, sebanyak 1.000 kendaraan telah terdaftar untuk menggunakan kartu kendali ini.
Adapun kuota solar bersubsidi yang di berikan, yakni kendaraan pribadi mendapatkan 20 liter per hari.
Angkutan barang roda empat mendapatkan 30 liter per hari, dan kendaraan roda enam ke atas mendapatkan 60 liter per hari.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Tanjungpinang, Riany, menyatakan pihaknya akan memantau pelaksanaan distribusi solar bersubsidi ini secara bertahap.
“Kami akan mengawasi pelaksanaannya serta mengevaluasi untuk perbaikan lebih lanjut,” kata Riany.
Untuk menggunakan kartu kendali ini, para supir truk atau pemilik kendaraan roda empat harus membuka rekening dengan membayar deposit sebesar Rp20 ribu. (Mfz)
Editor: Ism
