Lintaskepri.com, Batam – Realisasi investasi Batam mengalami pertumbuhan signifikan di Semester II Tahun 2023.
Berdasarkan data dari Kemenko Marves, investasi di kota ini tumbuh 7,2 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Pencapaian ini didorong oleh tingginya minat investor baik dari dalam negeri (PMDN) maupun luar negeri (PMA).
Nilai PMA di Semester II 2023 mencapai Rp 3,67 triliun, sedangkan PMDN mencapai Rp 4,12 triliun.
Kepala BP Batam sekaligus Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, menyambut baik pertumbuhan ini. Menurutnya, hal ini menunjukkan bahwa kepercayaan investor terhadap Batam semakin meningkat.
“Pertumbuhan ini merupakan bukti nyata bahwa Batam masih menjadi primadona bagi para investor,” ujar Rudi, Sabtu (10/2/2024).
Rudi menjelaskan, BP Batam terus berupaya meningkatkan daya tarik Batam. “Kami terus mempersiapkan infrastruktur yang mendukung pertumbuhan investasi, seperti pengembangan bandara, pelabuhan, dan kawasan industri,” paparnya.
Selain itu, BP Batam juga berkomitmen memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi para investor.
“Kami akan terus memberikan pelayanan terbaik dan kemudahan perizinan bagi para investor,” tegas Rudi.
Rudi optimistis dengan upaya yang dilakukan, Batam akan terus menjadi magnet bagi investor untuk meningkatkan nilai investasi yang masuk ke kota ini.
“Dengan meningkatnya investasi Batam, ekonomi Batam akan semakin tumbuh dan kesejahteraan masyarakat pun akan meningkat,” pungkasnya.(*)
Editor: Brm