Lintaskepri.com, Batam- Pemerintah Kota (Pemko) Batam kembali menorehkan prestasi dengan meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI) untuk 12 kali berturut-turut.
Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun 2023 dilakukan di Auditorium Lantai V Kantor BPK Perwakilan Kepri Batam Center, pada Jumat (26/4/2024).
LHP diserahkan langsung oleh Kepala Perwakilan BPK Provinsi Kepri, Emmy Mutiarini kepada Wali Kota Batam, Muhammad Rudi.
“Alhamdulillah, Pemko Batam kembali meraih opini WTP untuk ke-12 kalinya secara berturut-turut. Ini merupakan hasil kerja keras dan komitmen semua pihak dalam mewujudkan tata kelola keuangan yang baik dan transparan,” ujar Rudi.
Rudi menyampaikan bahwa raihan opini WTP ini tidak lepas dari kerja sama yang solid antara Pemko, DPRD, dan seluruh elemen masyarakat.
Ia juga mengapresiasi kinerja seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang telah bekerja keras dan konsisten dalam mengelola keuangan daerah dengan penuh tanggung jawab.
“Pencapaian ini harus menjadi motivasi bagi kita semua untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah di masa depan,” tegas Rudi.
Lebih lanjut, Rudi juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati, atas penghargaan yang telah diberikan atas konsistensi meraih opini WTP selama 10 tahun berturut-turut.
Di kesempatan yang sama, Kepala Perwakilan BPK Provinsi Kepri, Emmy Mutiarini, menyampaikan apresiasi kepada Pemko Batam atas konsistensinya dalam meraih opini WTP.
Menurutnya, raihan ini mencerminkan komitmen kuat Pemko Batam dalam mewujudkan tata kelola keuangan yang akuntabel dan transparan.
“Opini WTP ini menunjukkan bahwa Pemko Batam telah menerapkan prinsip-prinsip akuntansi pemerintahan yang baik dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” jelas Emmy.
Emmy menambahkan bahwa BPK akan terus mengawal dan memberikan arahan kepada Pemko Batam agar dapat mempertahankan prestasi ini di masa depan.
Ia berharap agar Pemko Batam dapat terus meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah dan meminimalisir potensi temuan yang dapat berakibat pada penyimpangan keuangan.(*/Brm)
Editor: Brm
