Lintaskepri.com, Batam – Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad, resmi meluncurkan layanan E-BLUD (Elektronik Badan Layanan Umum Daerah) Bank Riau Kepri Syariah (BRKS), yang mulai diterapkan secara percontohan (piloting) di RSUD Raja Ahmad Tabib.
Peluncuran ini digelar di Ballroom Harris Hotel Batam Center, Selasa (15/4/2025), dengan mengusung tema “Nikmati Kemudahan Digitalisasi Keuangan BLUD bersama BRK Syariah.”
Gubernur Ansar menegaskan bahwa E-BLUD merupakan langkah strategis dalam meningkatkan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas pengelolaan keuangan rumah sakit.
Sistem ini juga menjadi bagian dari upaya Pemprov Kepri dalam mendukung pelaksanaan tugas wajib daerah di sektor kesehatan, sebagaimana diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014.
“E-BLUD adalah inovasi penting yang mendukung tata kelola keuangan rumah sakit agar lebih transparan, terukur, dan terintegrasi. Ini bukan sekadar teknologi, tetapi bentuk tanggung jawab pemerintah dalam memberikan layanan kesehatan yang efektif dan efisien kepada masyarakat,” tegasnya.
Gubernur juga menekankan pentingnya keberhasilan tahap piloting ini untuk bisa direplikasi ke seluruh rumah sakit dan puskesmas di wilayah Kepri, termasuk di daerah kepulauan. Karena itu, infrastruktur server dan integrasi sistem menjadi komponen kunci.
Ia turut mengungkapkan bahwa Pemprov Kepri telah menandatangani kerja sama dengan RSUP Dr. Sardjito terkait penggunaan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIM RS) dengan nilai investasi sebesar Rp3 miliar, sebagai bentuk komitmen memperbaiki sistem layanan dan pengelolaan anggaran kesehatan.
“Kami juga mengharapkan dukungan dari Kementerian Dalam Negeri, khususnya Dirjen Bina Keuangan Daerah, agar sistem yang diterapkan di Kepri bisa terhubung dan bersinergi secara nasional,” tambahnya.(*)
