Lintaskepri.com, Natuna – Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad, melanjutkan rangkaian kunjungan kerjanya di Kabupaten Natuna dengan menyambangi Kecamatan Bunguran Timur, Jumat (13/9/2024).
Bertempat di Gedung Sri Serindit, Gubernur Ansar bersilaturahmi dengan masyarakat setempat sekaligus memaparkan capaian pembangunan selama tiga tahun masa kepemimpinannya.
Dalam kunjungan tersebut, Gubernur Ansar, yang didampingi sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), menyerahkan bantuan dari Pemerintah Provinsi Kepri dengan total nilai mencapai Rp48,2 miliar.
Bantuan ini dialokasikan untuk mendukung berbagai sektor, termasuk sosial, pendidikan, dan ekonomi di Bunguran Timur.
Salah satu bantuan yang diserahkan adalah hibah untuk rumah ibadah yang diberikan kepada 12 penerima dengan total anggaran sebesar Rp1,1 miliar.
Selain itu, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) serta Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) menyerahkan 42 paket bantuan pembangunan fisik dengan nilai Rp6,8 miliar.
Insentif juga diberikan kepada para guru PAUD, guru Madrasah Aliyah, serta pemuka agama di wilayah tersebut. Sebanyak 128 guru PAUD, 24 guru Madrasah Aliyah, dan 137 pemuka agama menerima insentif dengan total anggaran sebesar Rp366 juta sebagai bentuk apresiasi atas peran penting mereka dalam mendidik dan melayani masyarakat.
Pada sektor pendidikan, Gubernur Ansar menyerahkan bantuan untuk empat sekolah di Bunguran Timur: SMK 1, SMK 2, SMA N 1, dan SMA 2 Bunguran Timur, dengan total bantuan senilai Rp21,5 miliar.
Untuk infrastruktur, Pemprov Kepri juga memberikan bantuan pemeliharaan dan rehabilitasi Pelabuhan Pengumpan Regional Penagi, Ranai, dengan nilai Rp16,1 miliar pada tahun 2023.
Selain bantuan fisik dan pendidikan, penguatan kelembagaan masyarakat turut menjadi fokus. Bantuan disalurkan kepada 4 Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) per kelurahan, 7 LPM per desa, 3 Kepala Desa, 3 Badan Permusyawaratan Desa (BPD), 140 Ketua RT, 39 Ketua RW, serta 24 Posyandu.
Bantuan operasional juga diberikan kepada Tim Pendamping Keluarga, serta subsidi margin 0% bagi 40 pelaku usaha mikro di Bunguran Timur dengan total anggaran Rp1,39 miliar.
Gubernur Ansar berharap bantuan ini dapat mendukung terciptanya pemerataan pembangunan di Kepulauan Riau, khususnya di daerah yang jauh dari pusat kota.
“Dengan sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat, kita akan terus mendorong pembangunan yang lebih merata dan berkeadilan,” ujar Gubernur Ansar.(*)
Editor: Brm