Lintaskepri.com, Batam – Batam, dengan letak strategisnya di jalur perdagangan internasional, terus menunjukkan kemajuan pesat.
Hal ini menjadi faktor pendorong untuk meningkatkan realisasi investasi sepanjang tahun 2024.
Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, optimistis nilai investasi akan terus meningkat seiring dengan pembangunan dan perbaikan infrastruktur pendukung, seperti pelebaran jalan dan pembangunan bandara yang memadai.
Rudi berkomitmen untuk menggenjot pertumbuhan investasi dengan beberapa program strategis yang telah disiapkan.
- Pelebaran Jalan
Pelebaran jalan dari Simpang Kepri Mall menuju Bundaran Tembesi merupakan bentuk dukungan terhadap pertumbuhan investasi. Hal ini bertujuan untuk kelancaran akses dan produksi di kawasan industri terbesar di kota tersebut. - Ketersediaan Energi
BP Batam memastikan ketersediaan energi listrik untuk mendukung pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Hal ini penting untuk mendukung Data Center di KEK Nongsa Digital Park dan program Rempang Eco-City.
Dengan langkah-langkah tersebut, Rudi berharap nilai investasi di tahun 2024 dapat meningkat.
Pada tahun 2023, total investasi mencapai Rp 15,62 triliun. Di tahun 2024, targetnya meningkat 18 persen.
“Saya ingin nilainya terus meningkat dan memberikan dampak baik bagi ekonomi masyarakat. Lapangan pekerjaan pun terbuka sehingga dapat mengurangi angka pengangguran,” pungkas Rudi.(*/Brm)
Editor: Brm