Lintaskepri.com, Batam – Calon Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) nomor urut 1, Ansar Ahmad, menegaskan komitmennya untuk mempersiapkan Generasi Z (Gen Z) sebagai penerus pembangunan di provinsi ini.
Dalam debat terbuka pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri, Sabtu (2/11/2024), Ansar menggarisbawahi bahwa membangun generasi muda tidak hanya tentang ekonomi dan teknologi, tetapi harus menyentuh pendidikan karakter yang kuat.
“Kita ingin Gen Z di Kepri tidak hanya menguasai teknologi dan digitalisasi, tapi juga tumbuh menjadi generasi yang berkarakter,” tegas Ansar.
Menurutnya, pendidikan Gen Z harus mencakup dua aspek utama, yakni change behavior (merubah perilaku) dan transfer knowledge (mentransfer pengetahuan).
“Keduanya harus dilakukan seimbang tanpa kehilangan arah,” tambahnya.
Ansar menekankan bahwa jika fokus hanya pada penguasaan teknologi tanpa memperhatikan aspek karakter, maka akan ada risiko pengabaian terhadap nilai-nilai penting lainnya.
“Literasi dan pendidikan karakter harus dikembangkan secara berkelanjutan,” ungkapnya.
Ia juga menyebutkan pentingnya dukungan dari tenaga pendidik yang tidak hanya mengajarkan ilmu, tetapi juga berperan dalam membentuk perilaku, dedikasi, dan loyalitas Gen Z.
“Gen Z adalah generasi yang akan melanjutkan pembangunan di negeri tercinta ini,” ujarnya.
Ansar juga mengapresiasi sisi positif dari Gen Z, seperti keterbukaan, kreativitas, dan keinginan berinovasi.
“Sisi positif ini perlu kita dorong dan kembangkan melalui berbagai inisiatif,” ujarnya.
Namun, ia juga menyoroti pentingnya literasi mental untuk menghadapi sisi negatif seperti kecemasan dan kurangnya ketahanan diri.
“Ketika mereka menguasai teknologi, mereka juga harus memiliki karakter yang baik dan profesional,” pungkas Ansar.(*)
Editor: Brm
