Lintaskepri.com, Batam – Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, meninjau kondisi Tempat Pembuangan Sementara (TPS) di Tanjung Uma, Kecamatan Lubuk Baja, Kamis (29/5/2025).
Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan sistem pengelolaan sampah di kawasan padat penduduk tersebut berjalan optimal dan tidak menimbulkan pencemaran lingkungan.
Amsakar menyaksikan langsung tumpukan sampah yang mulai meluber dan berpotensi mengganggu kenyamanan serta kesehatan masyarakat sekitar.
Menanggapi kondisi tersebut, ia menegaskan bahwa pemerintah akan segera mengambil langkah strategis dan cepat untuk mengatasi persoalan yang ada.
“TPS harus berfungsi sebagaimana mestinya, bukan malah jadi sumber pencemaran. Kita akan evaluasi sistem pengangkutan dan penanganan sampah agar lebih efisien,” ujar Amsakar.
Melihat keterbatasan kapasitas TPS yang tak mampu lagi menampung volume sampah harian, Amsakar langsung memerintahkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batam untuk segera menambah bin kontainer di lokasi tersebut.
“Saya minta DLH segera menambah bin kontainer. Jangan sampai sampah menumpuk dan mengganggu kenyamanan warga. Kita harus bergerak cepat,” tegasnya.
Selain itu, Amsakar juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, petugas kebersihan, dan masyarakat dalam menjaga kebersihan kota.
Ia mengajak seluruh warga untuk lebih peduli dalam pengelolaan sampah rumah tangga.
“Kesadaran masyarakat untuk memilah dan membuang sampah pada tempatnya sangat penting. Kebersihan kota adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah,” tegasnya.(*)
