Purwakarta, LintasKepri.com – Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Natuna, Hj. Ngesti Yuni Suprapti, menghadiri acara Temu Karya Relawan Nasional (TKRN) ke VI, yang berlangsung di Kota Purwakarta, Jawa Barat. Senin (17/09/2018) siang.
TKRN ke VI tersebut digelar dalam rangka memperingati hari ulang tahun (HUT) PMI ke 73.
Ketua Umum PMI Natuna, Hj. Ngesti Yuni Suprapti mengatakan, bahwa Kabupaten Natuna mengirimkan tiga orang kontingennya, untuk mengikuti Parade Budaya, dalam bentuk pelatihan simulasi penyelematan, evakuasi korban bencana alam dan kebakaran. Ketiga relawan tersebut, diantaranya adalah Dede Muhammad Ramli, Afrizal dan Desi Ratnasari.
Dalam hal ini, Ketua Markas PMI Natuna, Dede Muhammad Ramli, terpilih sebagai Kordinator Tim IV, dalam Program Pengabdian Desa.
“Ada 3 desa yang menjadi sasarannya. Dalam program ini terbentuk 5 tim, 1 tim terdiri dari 6 sampai 7 Provinsi,” kata Ngesti, seperti dilansir dari warta pembaruan.
Dalam Tim IV tersebut, terdiri dari beberapa kontingen asal Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Kalimantan Utara, Maluku Utara, Bali, Lampung dan Yogyakarta.
Dalam pembukaan TKRN ke IV tersebut, Ngesti Yuni Suprapti, yang juga merupakan Wakil Bupati Natuna periode 2016-2021 tersebut, juga menyempatkan diri untuk mengunjungi para kontingen dari Kepri, serta bertemu dengan Plh. PMI Pusat, Ginanjar Kartasasmita (Putra Mensos RI, Agus Gumiwang Kartasasmita) dan Ketua PMI Kota Batam, Darsono (Adik kandung Presiden RI ke 3 BJ. Habibie), yang merupakan kader senior PMI.
“Saya salut dengan Ibu Darsono, beliau merupakan kader PMI senior, yang patut menjadi tauladan bagi pengurus PMI Kepri. Beliau juga sangat familier di kalangan pengurus PMI Pusat, beliau sangat bersemangat dan tidak pernah absen dalam setiap kegiatan TKRN I sampai TKRN ke VI kali ini,” ungkap Ngesti.
Ngesti mengaku menanamkan harapan besar, atas keikut sertaan para kontingen asal Natuna. Ia meminta nantinya para relawan ini dapat mengembangkan ilmunya dan berbagi pengalaman kepada relawan lain di Natuna, terutama terhadap relawan Palang Merah Remaja (PMR) ditingkat SLTA, relawan PMI dan Organisasi lainnya.
“Di usianya yang ke 73 tahun ini, saya berharap semoga PMI makin dicintai oleh rakyat, dan semakin tangguh mengantarkan jasa dalam membantu rakyat yang membutuhkan semangat Kepahlawanan Relawan Kemanusiaan PMI,” pungkas Politisi Partai Golkar tersebut.
Kegiatan yang dilaksanakan dari tanggal 17-22 September 2018 itu, diikuti oleh sebanyak 5000 peserta. Yang terdiri dari 3.500 orang relawan PMI, 500 relawan negara sahabat dan 1000 Pengurus PMI dari 34 Provinsi di Indonesia.
Laporan : Erwin Prasetio
