Natuna, LintasKepri.com – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Asri Agung Putra, SH.MH., melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) ke Kabupaten Natuna. Senin (29/10/2018) siang.
Setibanya di Natuna, Kajati yang didampingi oleh beberapa Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) di Kepri, seperti Kajari Tanjungpinang, Kajari Bintan dan Kajari Lingga itu, langsung melakukan peninjauan ke lokasi proyek pembangunan Rumah Dinas (Rumdis) Bupati Natuna, pada pembangunan Gedung Daerah Natuna, tahun 2018.
Dalam peninjauan Rumdis Bupati Natuna, Kajati didampingi oleh Bupati Natuna Abdul Hamid Rizal, Sekda Natuna Wan Siswandi, Kajari Natuna Juli Isnur Boy, Kadis Perkim Natuna Hendra Kusuma dan sejumlah pejabat lainnya.
Kata Kajati Kepri, Rumdis Bupati Natuna sangat besar dan megah. Bahkan dirinya mengklaim, bahwa Rumdis ini akan menjadi Rumdis termegah Bupati/Walikota se Kepri.
“Kalau nanti memang dibangun sesuai mate plan, ini sangat lengkap dan sempurna. Bahkan ini bisa jadi Rumah Dinas Bupati termegah di Kepri,” ujar Asri.
Asri menjelaskan, bahwa kunjungannya ke Bumi Laut Sakti Rantau Bertuah itu, untuk melakukan kunjungan On The Spot, sesuai perintah Presiden Joko Widodo.
Kunjungan On The Spot ini, kata Asri, sebagai bentuk dalam pengawasan Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) Kepri.
“Tujuan utama TP4D adalah tepat waktu, tepat mutu dan tepat sasaran. Untuk itu, kegiatan hari ini adalah ingin meninjau secara langsung pekerjaan Rumah Dinas Bupati Natuna, apakah ada kekurangan atau tidak. Kita bisa lihat secara langsung, tidak hanya mendengar saja,” ungkap Asri.
Asri juga meminta kepada semua pihak, termasuk awak media, agar ikut mengawasi dan mengawal proyek pembangunan Rumah Dinas Bupati Natuna, yang menghabiskan uang rakyat puluhan milyar tersebut.
“Teman-teman semua juga bisa kasih masukan dan informasi, jika nanti terdapat hal yang tidak tepat dalam pengerjaannya,” tegasnya.
Sementara itu, Kadis Perkim Natuna Hendra Kusuma, menerangkan, bahwa pembangunan Rumdis Bupati Natuna, sudah mencapai 80 persen.
“Kita kebut terus pengerjaannya siang malam. Karena akhir Desember ini, pembangunan tahap awalnya harus sudah selesai,” kata Hendra Kusuma, dilokasi proyek.
Sebagai informasi, Rumdis Bupati Natuna yang terletak di Jalan Batu Sisir, Desa Sungai Ulu, Kecamatan Bunguran Timur itu, menelan biaya sekitar Rp 23,6 milyar. Yang terdiri dari pematangan lahan (penimbunan) sebesar Rp 9,7 milyar dan pembangunan Gedung Daerah sebesar Rp 13,9 milyar.
Laporan : Erwin Prasetio
