Warga Mepar Minta Pemerintah Percepat Pembangunan Tanggul Abrasi

Lintaskepricom
Bupati Lingga, M. Nizar dan Wakil Bupati Lingga, Novrizal mengunjungi Pulau Mepar. Foto: Pemkab Lingga.

Lintaskepri.com, Lingga – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lingga melanjutkan agenda Safari Ramadhan 1446 H di Masjid Al-Marhamah, Desa Mepar, Kecamatan Lingga, Selasa (18/3/2025).

Kegiatan ini menjadi momen untuk membahas pembangunan infrastruktur dan pelestarian sejarah Melayu di Pulau Mepar.

Kepala Desa Mepar, Faif Sundoyo, menyampaikan bahwa berdasarkan hasil Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Lingga, desa tersebut mendapatkan alokasi pembangunan tanggul penahan gelombang abrasi air laut.

Ia berharap proyek ini dapat segera direalisasikan mengingat dampak abrasi semakin parah.

“Mepar telah mendapatkan alokasi pembangunan tanggul abrasi. Kami berharap pengerjaannya segera dilakukan karena satu situs sejarah, yaitu perigi tua atau sumur, telah hilang akibat abrasi,” ujarnya.

Faif juga mengusulkan agar Pemkab Lingga memberikan perhatian lebih terhadap nilai sejarah dan budaya Melayu di Pulau Mepar.

Menurutnya, Pulau Mepar memiliki potensi besar untuk dikembangkan seperti Pulau Penyengat di Tanjungpinang.

“Kami berharap Pulau Mepar bisa dibenahi agar bisa sejajar dengan Pulau Penyengat. Sejarah Melayu di sini sangat kuat dan patut menjadi pusat kajian sejarah,” tambahnya.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Bupati Lingga, Novrizal, menegaskan bahwa Pemkab Lingga terus mengupayakan pembangunan fisik dan nonfisik terkait sejarah Melayu di Pulau Mepar.

Upaya ini dilakukan dengan berkoordinasi dengan Bappenas dan Universitas Lancang Kuning untuk menjadikan Lingga sebagai pusat riset sejarah Melayu.

“Sebelum ada kebijakan efisiensi, pemerintah telah merancang pengembangan sejarah Pulau Mepar. Namun, dengan adanya keterbatasan anggaran, kita harus menentukan skala prioritas terlebih dahulu,” jelas Novrizal.

Ia menegaskan bahwa proyek-proyek pembangunan akan tetap berjalan sesuai dengan urgensi dan kebutuhan masyarakat.

Novrizal memohon doa dari masyarakat agar diberikan kemudahan dan keselamatan dalam memimpin Kabupaten Lingga.

“Di bulan suci Ramadhan ini, kami memohon doa restu agar dapat memimpin Lingga dengan baik dan amanah,” tutupnya.(*)

Simak Berita Terbaru Langsung di Ponselmu! Bergabunglah dengan Channel WhatsApp Lintaskepri.com disini