Razia Gabungan Pom di Tempat Karoke, 20 Orang Diamankan

Avatar
Sejumlah anggota Polisi Militer (PM) menggelar razia gabungan di Diskotik Dope dan sejumlah tempat hiburan lainnya, Sabtu (19/8) (Foto.Aji Anugraha)
Sejumlah anggota Polisi Militer (PM) menggelar razia gabungan di Diskotik Dope dan sejumlah tempat hiburan lainnya, Sabtu (19/8) (Foto.Aji Anugraha)
Sejumlah anggota Polisi Militer (PM) menggelar razia gabungan di Diskotik Dope dan sejumlah tempat hiburan lainnya, Sabtu (19/8) (Foto.Aji Anugraha)
Sejumlah anggota Polisi Militer (PM) menggelar razia gabungan di Diskotik Dope dan sejumlah tempat hiburan lainnya, Sabtu (19/8) (Foto.Aji Anugraha)

Tanjungpinang, LintasKepri.com – Guna melakukan pencegahan dini dan razia kedisiplinan prajurit, Polisi Militer Angkatan Laut (AL) Lantamal IV bersama Pom Angkatan Darat ( AD), Angkatan Udara (AU), Pom Polres Tanjungpinang dan Satpol PP Kota Tanjungpinang menggelar razia ke sejumlah tempat hiburan malam, Sabtu ( 19/8) sekira pukul 24.00 WIB.

Dalam razia tersebut aparat gabungan mendapati 20 masyarakat sipil tidak memiliki identitas lengkap berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP) di 5 titik target operasi malam itu. Sementara untuk anggota TNI dan Polri tidak didapati dalam razia itu.

Diantara sipil tersebut didapati di tiga tempat karoke, yakni 3 masyarakat sipil di Karoke Cosmos, 13 di Karoke Bintan Plaza, dan 4 di Galaxy Pub. Namun untuk Diskotik Dope dan KTV Room CK Hotel tidak ditemukan sipil dan anggota TNI Polri.

Mereka yang tertangkap kemudian di amankan Satpol PP Kota Tanjungpinang untuk di data.

Sejumlah anggota Polisi Militer (PM) menggelar razia gabungan di Diskotik Dope dan sejumlah tempat hiburan lainnya, Sabtu (19/8) (Foto.Aji Anugraha)
Sejumlah anggota Polisi Militer (PM) menggelar razia gabungan di Diskotik Dope dan sejumlah tempat hiburan lainnya, Sabtu (19/8) (Foto.Aji Anugraha)

Dipimpin Komandan Pom (Danpom) Lantamal IV Tanjungpinang, Mayor Laut (PM) Didik Wahyudi menjelaskan, sasaran utama dalam razia tersebut adalah para prajurit, jika kedapatan malam ini maka akan diberikan sangsi.

“Sangsinya dikembalikan kepada kesatuannya masing-masing, jika Angkatan Darat kita serahkan kepada Pom nya, kalau Angakatan Laut akan diberikan hukuman, begitu juga dengan Polri,” ungkapnya.

Disampaikannya melalui laporan intelegen TNI AL Lantamal IV Tanjungpinang sudah mengetahui adanya beberapa kegiatan diluar.

“Disinyalir ada beberapa kegiatan, tapi Razia ini akan tetap dilaksanakan berkelanjutan, kita akan tetap berkordinasi, jadi prajurit punya kedisiplinan yang sangat tinggi,” tukasnya. (Aji Anugraha)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *