Lintas Kepri

Inspirasi Masyarakat Kepri

Peringati Maulid Nabi 1441 H, Among Mitro Gelar Tausiah Agama dan Pertemuan dengan Anggota

Nov 11, 2019
Pengurus dan Anggota Among Mitro Natuna foto bersama usai acara.
Pengurus dan Anggota Among Mitro Natuna foto bersama usai acara.
Pengurus dan Anggota Among Mitro Natuna foto bersama usai acara.

Natuna, LintasKepri.com – Dalam rangka untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 Hijriyah, Paguyuban Jawa Among Mitro Kabupaten Natuna, menggelar Tausiah Agama, bersama Ustadz Lukman Hakim, S.Ag.

Kegiatan yang dihadiri oleh para Pengurus dan Anggota Among Mitro Kabupaten Natuna itu, digelar di Rumah Makan Sisi Basisir, Jalan DKW. Muhammad Benteng, Ranai, Kecamatan Bunguran Timur, pada Ahad (10/11/2019) malam.

Ketua Umum Among Mitro Natuna, Hj. Ngesti Yuni Suprapti dalam sambutannya menuturkan, bahwa momentum Maulid Nabi Muhammad SAW kali ini, hendaknya dijadikan sarana untuk lebih mencintai kepribadian sang Rasulallah SAW, serta untuk meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT.

Sambutan Ketua Umum Among Mitro Natuna, Hj. Ngesti Yuni Suprapti.
Sambutan Ketua Umum Among Mitro Natuna, Hj. Ngesti Yuni Suprapti.

“Saya harap kita semua bisa meneladani perilaku Nabi Muhammad SAW, dalam kehidupan kita sehari-hari,” ucap Ngesti mengawali sambutannya.

Ngesti juga berharap kepada seluruh masyarakat, terutama bagi suku jawa yang ada di Kabupaten Natuna, agar senantiasa menjaga kerukunan antar satu sama lain.

Meski berasal dari daerah yang berbeda, namun setiap warga jawa baik yang merantau maupun yang telah menetap di Bumi Laut Sakti Rantau Bertuah ini, merupakan saudara, yang harus dirangkul dan saling tolong-menolong.

Dialog dan Temu Ramah antar Pengurus dan Anggota Among Mitro Natuna.
Dialog dan Temu Ramah antar Pengurus dan Anggota Among Mitro Natuna.

“Saya minta kepada warga jawa yang ada di Natuna, harus saling guyup rukun antar satu sama lain. Saling menjalin tali silahturahmi dan gotong royong dalam berbagai hal positif,” pinta Ngesti.

Ngesti juga meminta agar warga jawa saling menghargai antar suku dan budaya yang ada di Natuna. Terutama bagi suku melayu, yang merupakan suku pribumi didaerah yang terletak diujung utara NKRI tersebut. Karena ia meyakini, dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung.

Acara yang diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an yang disampaikan oleh Fani Amelia itu, juga diisi dengan dialog dan ramah tamah antar pengurus dan anggota Among Mitro Natuna.

Laporan : Erwin Prasetio

Bagikan Berita :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *