*Diikuti 120 Guru PAUD se Tanjungpinang.
LINTASKEPRI.COM, TANJUNGPINANG – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Tanjungpinang menggelar kegiatan peningkatan mutu PAUD Holistik Integratif (HI) di D’Forest Cafe Jalan Dompak Lama, Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Kamis (17/11/2022).
Sekretaris Disdik Kota Tanjungpinang Safarilis menjelaskan, kegiatan ini diikuti oleh 120 guru PAUD se-Kota Tanjungpinang. Menurutnya, kegiatan ini rutin dilaksanakan pihaknya setiap tahunnya.
“Kegiatan ini merupakan pembinaan kita terhadap PAUD. Kita himpun guru PAUD jadi satu dalam satu acara untuk memberikan semangat baru, karena memang dengan menambah pengalaman, keceriaan guru dan nanti dia akan memindahkan itu kepada anak didiknya di sekolah masing-masing,” Jelasnya.
Ia mengungkapkan, kegiatan ini bertujuan untuk silaturahmi antara sesama guru, karena di Tanjungpinang terdata lebih kurang 200 orang guru PAUD. Dari ratusan ini ada yang tidak saling kenal, dengan kegiatan ini para guru diharapkan dapat saling mengenal.
Menurutnya, kegiatan hari ini merupakan kedua kali pada tahun 2022. Sebelumnya pihaknya juga melaksanakan kegiatan yang serupa di Tanjung Siambang.
“Untuk peserta bergantian, beberapa bulan yang lalu ketika kita buat di Tanjung Siambang lain guru dan lain sekolah, hari ini berbeda lagi, sehingga dari sekian banyak guru yang mengajar saling mengenal,” Ucapnya.
Selanjutnya, kegiatan ini juga bertujuan untuk memotivasi semangat para guru, kemudian memberikan pemahaman pembelajaran pendidikan kepada anak-anak.
“Karena kita mengundang beberapa pelatih, nanti akan ada perubahan-perubahan keceriaan, yang diharapkan akan diterapkan di sekolah masing-masing,” Imbuhnya.
Sementara itu, Wali Kota Tanjungpinang Rahma dalam sambutannya mengatakan, Holistik Integratif merupakan pendidikan yang mengintegritasikan segala aspek.
“Yaitu layanan pendidikan, kesehatan gizi, pengasuhan dan perlindungan bagi anak usia dini di lembaga-lembaga layanan PAUD untuk memenuhi kebutuhan esensial anak,” ujarnya.
Ditambahkannya, melalui kegiatan peningkatan mutu PAUD Holistik Integratif dapat memperluas dan meningkatkan akses dan mutu layanan PAUD.
“Dengan berbagai program Paud yaitu TK, KB, TPA, SPS yang diselenggarakan secara terpadu, holistik dan integratif dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan. Termasuk meningkatkan partisipasi dan peran serta masyarakat dalam pelayanan bagi anak usia dini,” ujarnya.
Rahma berharap dengan penyelenggaraan PAUD Holistik Integratif dapat menjamin terpenuhinya hak tumbuh kembang anak usia dini.
“Dengan pembinaan terhadap guru PAUD, diharapkan semakin meningkatkan kualitas belajar dan mengoptimalkan potensi tumbuh kembang anak agar kelak menjadi anak yang berkualitas dan mandiri,” tutupnya.
Laporan: Redaksi
Editor: Redaksi
