Lintaskepri.com, Tanjungpinang – Arsenal kembali menunjukkan keunggulan mereka dalam skema bola mati, memastikan kemenangan telak 5-2 atas West Ham United pada laga pekan ke-15 Premier League 2024/2025, Minggu (1/12/2024) dini hari WIB di London Stadium.
Gol pembuka Arsenal yang dicetak Gabriel Magalhaes menjadi bukti betapa berbahayanya taktik sepak pojok tim asuhan Mikel Arteta.
Gol tersebut diawali pergerakan terencana, di mana para pemain berkumpul di tiang jauh sebelum Gabriel bergerak cepat ke tiang dekat untuk menyambut bola.
Strategi ini sebelumnya juga sukses diterapkan saat Arsenal mengalahkan Sporting CP 5-1 di Liga Champions pekan lalu.
Selain Gabriel, empat gol lainnya dari The Gunners diciptakan oleh Leandro Trossard, Martin Odegaard, Kai Havertz, dan Bukayo Saka. West Ham hanya mampu membalas lewat Aaron Wan-Bissaka dan Emerson Palmieri.
Manajer Arsenal, Mikel Arteta, mengungkap bahwa skema bola mati ini merupakan hasil latihan intensif yang dilakukan tim.
“Bahasa tubuh pemain, komunikasi mereka di lapangan, itu menunjukkan bahwa sesuatu yang istimewa akan terjadi. Kami memiliki banyak cara untuk mencetak gol, dan ini membuat kami lebih sulit diprediksi. Lawan harus bekerja lebih keras menghadapi kami,” ujar Arteta melalui laman resmi Arsenal.
Sosok kunci di balik efektivitas bola mati Arsenal adalah Nicolas Jover, pelatih khusus set piece yang telah mengubah Arsenal menjadi salah satu tim paling berbahaya dari situasi bola mati.
Menurut data WhoScored, Arsenal sudah mencetak lima gol dari bola mati di Premier League musim ini, hanya terpaut satu gol dari Aston Villa yang memimpin daftar.
Kemenangan ini membawa Arsenal naik ke peringkat kedua klasemen sementara dengan 25 poin, meski masih tertinggal enam angka dari Liverpool yang kokoh di puncak klasemen.(*)
Editor: Brm
