Natuna, LintasKepri.com – Rasa syukur yang tak terhingga dirasakan oleh warga di daerah Kelarik, Kecamatan Bunguran Utara, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Pasalnya, saat ini daerahnya sudah teraliri listrik yang hidup hingga 24 jam.
Hal ini diungkapkan oleh Dela Ronika (27), warga asal Desa Air Mali, Kelarik, bahwa ia bersama warga Kelarik lainnya, merasa sangat senang, karena saat ini sudah bisa menikmati jaringan listrik siang malam.
“Alhamdulilah sekarang listrik sudah hidup siang malam. Biasanya hanya hidup malam saja,” kata Dela yang ditemui di Ranai, Jum’at (13/04/2018) malam.
Rasa syukur yang mendalam juga diungkapkan oleh Camat Bunguran Utara, Izhar. Bahwasanya saat ini ia bersama warganya, sudah bisa menikmati aliran listrik 24 jam nonstop.
“Alhamdulillah, akhirnya dalam perjalanan yang panjang, Kecamatan Bunguran Utara merasakan listrik 24 jam,” ungkap Izhar, melalui salah satu group jejaring media sosial jenis WhatsApp (WA).
Ia pun mewakili warganya, mengucapkan apresiasi kepada Pemda Natuna dan PT. PLN Rayon Ranai, yang telah membangun jaringan listrik di Kecamatan yang terkenal dengan buah nanasnya tersebut.
“Bersama dengan ini, kami warga Kecamatan Bunguran Utara mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah dan PT. PLN, yang telah membangun jaringan untuk Kelarik. Terimakasih PLN, semoga selalu memberikan pelayanan terbaik buat masyarakat. Amin,” ungkap Izhar mengakhiri.
Dengan hidupnya listrik sehari semalam, akan mempermudah beberapa perkantoran dan sarana umum lainnya di Kelarik, seperti Kantor Camat, Kantor Desa, Sekolah dan Pusat Pelayanan Kesehatan Masyarakat, untuk mengoperasikan peralatan elektronik vital kantor, saat jam kerja.
Sementara itu Manager PLN Rayon Ranai, Dwi Ristiono, saat dihubungi lintaskepri.com membenarkan, bahwa saat ini pihaknya sudah memberlakukan listrik on 24 jam, di daerah paling utara di Pulau Bunguran besar tersebut.
“Iya benar, saat ini sudah diuji Operasi dari 14 Jam, menjadi 24 Jam,” kata Dwi.
Ia pun memastikan, bahwa status perubahan operasi tersebut, akan berlanjut hingga seterusnya.
“InshaAllah status perubahan operasi ini akan terus berlanjut,” katanya lagi.
Kata Dwi, jaringan listrik untuk kawasan Kelarik tersebut, disuplay dari mesin Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) yang ada di Desa Pian Tengah, Kecamatan Bunguran Barat.
Laporan : Erwin Prasetio