Batam, LintasKepri.com – Walikota Batam Muhammad Rudi, mengingatkan agar siswa-siswi SMA Negeri 20 Batam dapat membentengi diri dengan ilmu agama.
Menurutnya ini penting dalam upaya membentuk karakter diri menjadi yang lebih baik di masa yang akan datang.
“Kalian akan menjadi contoh, jika dari sekarang sudah tidak benar maka perilaku akan terbawa. Suatu waktu kalian akan menjadi pemimpin. Jika perilaku ini tidak dijaga akan berdampak kepada hal yang tidak baik tapi jika kalian memiliki watak positif maka akan membawa kebaikan untuk anak-anakku sekalian di masa akan datang,” tuturnya di sekolah yang berlokasi di Batam Kota tersebut, Rabu (20/2).
Rudi mengatakan, Pemerintah Kota Batam saat ini tengah menata Batam sebagai kota tujuan wisata.
“Apabila pemuda-pemudi Batam tidak membentengi diri dengan ilmu agama sejak dini, maka sangat rentan terpengaruh budaya asing,” kata dia.
Rudi menjelaskan tujuan Pemko Batam membangun infrastruktur jalan adalah untuk menjadikan Batam sebagai tujuan wisata.
Ia menyampaikan seluruh jalan utama yang ditata oleh Pemko Batam akan selesai pada tahun 2025. Artinya yang akan menikmati nanti adalah generasi muda.
“Sehingga harus ditanamkan di dalam diri sendiri untuk ikut menjaga Batam. Batam ini dibangun dan harus dijaga. Jika tidak dijaga maka 2025 pembangunan jalan tidak akan selesai. Jangan sampai kita hanya menganggarkan uang untuk membangun yang itu-itu saja,” tegasnya.
Pembangunan selesai, sambung Rudi, orang asing akan datang ke Kota Batam dengan membawa budayanya masing-masing. Ketika pariwisata di Kota Batam hidup, kata dia yang menjadi korban adalah generasi muda apabila tidak menjalankan syariat agama.
“Generasi muda harus dapat menjaga diri bila tak ingin celaka. Membangun Kota Batam tidak hanya dari sisi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi tapi juga dari sisi agama harus disiapkan. Kalian telah diarahkan oleh orang tua, di sekolah ada guru agama yang mengajarkan ilmu agama. Bentengi diri dengan ilmu agama maka ke depan kalian akan sempurna,” ujar mantan Anggota DPRD Kota Batam ini.
(hms)