Telatnya Insentif Guru Disebabkan Proses Pencairan Di Pemprov Belum jelas

Avatar
Drs. HZ. Dadang AG, Ketua PGRI Kepri
Drs. HZ. Dadang AG, Ketua PGRI Kepri
Drs. HZ. Dadang AG, Ketua PGRI Kepri
Drs. HZ. Dadang AG, Ketua PGRI Kepri

Tanjungpinang, Lintaskepri.com – Belum diterimanya Insentif bagi para Guru hingga saat ini, merupakan dampak dari Proses pencairan di Pemprov Kepri yang belum jelas. Hal tersebut disampaikan oleh Drs. HZ. Dadang AG, Kepala Dinas pendidikan Tanjungpinang, sekaligus Ketua PGRI Kepri, Jumat (31/7).

“Terlambatnya pembayaran Insentif Guru ini, murni dari Pemerintahan Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri), dikarenakan proses pencairan di Pemprov Kepri yang belum jelas,” ungkap Dadang diruang kerjanya.

Ketua PGRI Kepri, Drs. HZ. Dadang AG, menambahkan, dari pihak Bank BSM dalam hal ini telah mengklarifikasi kepada PGRI Kepri dan menyampaikan kepada para Guru, bahwa keterlambatan Insentif merupakan kesalahan dari provinsi, bukan kesalahan pihak Bank, ini murni dari proses yang sedang berlangsung di pemprov Kepri.

“Secepatnya akan dicari solusi dan masukan terkait terlambatnya pembayaran dan proses pencairan insentif para Guru. PGRI ini dijadikan organisasi yang bermanfaat bagi anggotanya, anggota juga merasa memiliki organisasi ini guna memperjuangkan hak Guru,” terangnya.

Dadang mengatakan, telah melayangkan surat untuk dilakukan dialog dan audiensi bersama Dinas Pendidikan Pemprov Kepri.

“Setelah dilakukan dialog dan audiensi, mudah-mudahan dalam minggu ini sudah ada jawaban dan dapat diketahui apa kendala serta permasalahannya,” tutup Dadang. (kdr)

banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *