Batam, LintasKepri.com – Ibukota Provinsi Kepulauan Riau, Tanjungpinang berhasil menyabet juara umum II pada Seleksi Tilawatil Qur’an VII Tingkat Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang berlangsung di Kota Batam sejak 5 hingga 9 Mei 2017.
Setelah unjuk kebolehan di ajang STQ VII Provinsi Kepri, kafilah Tanjungpinang mampu mengalahkan Kota Batam, dan pulang ke Tanjungpinang dengan memboyong piala dan sejumlah prestasi.
Pada perhelatan syiar agama ini, Kota Tanjungpinang mengirim sebanyak 16 kafilah. Diantaranya berhasil menoreh prestasi juara I terbaik hahfidz Quran golongan anak dan dewasa putri, juara III tilawah Al Qur’an, juara II putra dan III putri hifzil Qur’an I Juz Tilawah, juara I putra dan II putri golongan V Juz, juara I putra dan III putri 10 Juz.
Untuk golongan 20 Juz juara II putra dan juara II putri, 30 juz juara I putra dan juara III putri, sedangkan tafis Quran bahasa arab juara III putra dan I putri, ditambah dengan juara III pawai taaruf, juara III qasidah rabana, dan juara harapan stand bazar.
Kepulangan para kafilah ke Tanjungpinang pun disambut langsung oleh Pemerintah Kota Tanjungpinang Rabu (10/5) di Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP).
Kedatangan para kafilah dipimpin Wakil Walikota Tanjungpinang, Syahrul, Asisten, jajaran Kepala OPD serta sejumlah pengurus LPTQ Kota Tanjungpinang.
Setibanya di Pelabuhan SBP, kafilah langsung disambut dengan kompang dan Wakil Walikota menerima pengalungan rangkaian bunga dari Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah.
Lis pun langsung menyalami para kafilah yang tiba. Wajah gembira terlihat dari raut wajah Lis-Syahrul. Mereka pun secara kompak menjawab pertanyaan yang diajukan awak media saat hendak keluar pintu pelabuhan.
“Alhamdulillah, Tanjungpinang bisa meningkatkan prestasi juara umum II STQ Provinsi Kepri. Ini berkat kerja keras bapak Wakil Walikota selaku LPTQ serta masyarakat dan semua pihak yang terlibat,” ucap Lis.
Kata Lis untuk mempertahankan prestasi ini, selalu melakukan evaluasi setiap pelaksanaan MTQ, baik tingkat kelurahan maupun Provinsi Kepri.
“Bila kita lihat dengan pelaksanaan MTQ di tingkat Kelurahan, ternyata potensi anak lokalnya luar biasa, mereka pun banyak ikut pada ajang STQ ini,” kata dia.
Pemko Tanjungpinang akan terus berupaya untuk mendorong dan memotivasi qori dan qoriah Tanjungpinang. Salah satunya dengan mendirikan pusat pendidikan agama di Pulau Penyengat.
“Mudah-mudahan ini memberi semangat bagi mereka,” singkat Lis.
“Alhamdulillah setelah penantian panjang dan segala upaya akhirnya Tanjungpinang pada STQ VII tingkat Provinsi Kepri bisa menjadi juara II, setelah sebelumnya Tanjungpinang selalu menduduki peringat ke III. Prestasi ini tentu berkat sinergitas kita bersama serta doa dari seluruh elemen masyarakat Tanjungpinang,” tambah Syahrul selaku Ketua LPTQ seusai penyambutan di pelabuhan SBP.
Syahrul mengatakan Tanjungpinang merupakan satu-satunya kota yang melaksanakan MTQ di tingkat Kelurahan.
Pada malam penutupan STQ, dewan juri mengumumkan dari tujuh Kabupaten/Kota se Provinsi Kepri, Kota Tanjungpinang berhasil menduduki juara II. Sedangkan juara I masih diraih Kabupaten Karimun.
Tahun 2016 lalu, Kota Batam meraih juara umum II dan tahun 2017 Tanjungpinang mampu menempati posisi Kota Batam.
Kota Batam sendiri meraih juara III, Kabupaten Bintan juara harapan, sementara posisi ke V Lingga, Natuna di nomor VI dan terakhir Kabupaten Anambas.
(Iskandar)
