Tanjungpinang, LintasKepri.com – Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang mencatat, sedikitnya 35 kasus demam berdarah (DBD) terjadi selama Januari hingga Mei 2018.
Kepala Dinas Kesehatan kota Tanjungpinang, Rustam menuturkan, dari 35 kasus DBD tersebut terbanyak terjadi pada bulan Januari yang mana pada bulan itu Dinkes mencatat sebanyak 14 orang terjangkit penyakit tersebut.
“Hingga bulan ini selama tahun 2018 kasus DBD tertinggi yang kami catat masih pada bulan Januari dengan total kasus sebanyak 14,” ungkapnya.
Menurut data yang didapat Dinas Kesehatan, dari 35 kasus penyakit DBD, menyerang anak dibawah 10 tahun.
“Paling banyak yang terjangkit anak umur 5 hingga 9 tahun dengan persentase sebanyak 43 persen dari total 35 kasus,” katanya.
Dikatakan Rustam, untuk mencegah penyakit DBD masyarakat diimbau agar dapat menjaga lingkungan dan juga menjaga pola hidup yang baik.
(M. Danu)
