Tanjungpinang, LintasKepri.com – DPC Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kota Tanjungpinang menyayangkan sikap Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang hingga kini belum memberikan sosialisai Pilwako,kepada orang yang mengalami kekurangan fisik.
Ketua DPC PPDI Tanjungpinang, Muhammad Safari menuturkan bahwa hingga sebulan menjelang hari pencoblosan Pilwako Tanjungpinang, pihaknya belum mendapatkan sosialisi khusus oleh KPU terkait siapa saja calon walikota yang ada saat ini dan juga visi misi dari kedua pasangan calon.
“Kami juga ingin mengetahui kondisi Pilkada saat ini, siapa saja calonnya, apa visi misinya dan bagaimana cara pencoblosan nantinya bagi para penyandang disabilitas yang ada di kota ini,” ungkapnya.
Kata Safari penyandang disabilitas mempunyai hak yang sama dengan masyarakat umum dalam mendapatkan suatu informasi publik yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016.
“Dalam hal ini kami sangat kecewa terhadap kinerja KPU yang hingga kini informasi terkait Pilwako Tanjungpinang masih sangat minim sampai kepada kami sebagai penyandang disabilitas yang ada di kota ini,” tegasnya.
Menanggapi hal itu, Ketua KPU Kota Tanjungpinang, Robby Patria yang dijumpai selepas acara debat, Selasa (15/5) tidak bisa berkomentar panjang terkait hal ini.
Dirinya hanya berjanji akan segera mengadakan sosialisasi kepada penyandang disabilitas di Kota Tanjungpinang.
“Nanti segera kami buat sosialisasinya,” ungkap Robby singkat.
(M. Danu)