NATUNA ,Lintaskepri.com – Ketua DPRD Natuna Daeng Amhar menyambut kehadiran Kemensos RI Tri Rismaharini yang melakukan peninjauan lokasi bencana tanah longsor di Serasan, Jum’at (10/03).
Mensos Tri Rismaharini tiba di Serasan menggunakan Helikopter dari Pontianak dan mendarat di Astaka Serasan.
Disela menyambut kedatangan Kemensos Risma, Ketua DPRD Natuna Daeng Amhar berharap, kehadiran Kemensos dapat memberi semangat bagi para korban bencana tanah longsor yang menimbulkan korban jiwa lebih kurang 54 orang.
“Semoga kehadiran Buk Mensos Risma, dapat memberikan semangat bagi para korban bencana dan Serasan cepat pulih dan bangkit dari musibah yang menimpa,”harapnya.
Politisi PAN tersebut, juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kemensos RI yang telah menyalurkan sejumlah bantuan untuk kebutuhan korban bencana tanah longsor di Serasan
“Kami menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada Pemerintah Pusat terutama Buk Menteri yang sudah turun langsung mengucurkan anggaran untuk membeli semua kebutuhan korban tanah longsor di Serasan,”pungkasnya.
Sementara itu, Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini, mengatakan Kementerian Sosial menyalurkan bantuan untuk warga terdampak tanah longsor di Kecamatan Serasan.
Bantuan dikirimkan melalui beberapa tahap. Tahap pertama mulai dikirim pada 7 Maret senilai Rp 478.570.000.
Bantuan terdiri dari makanan siap saji, makanan anak, lauk pauk siap saji, bumbu siap saji nasi goreng, kids ware, selimut, kasur, sandang bayi, sandang dewasa, tenda gulung, tenda serbaguna, genset postable.
Bantuan kedua dikirim jajaran Direktorat PSKBA (Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam) senilai Rp140.377.896 terdiri dari kasur, makanan anak, makanan siap saji, selimut, sandang dewasa, tenda gulung, family kit, kids ware, matras, dan tenda keluarga.
Pada 8 Maret dikirimkan bantuan senilai Rp 243.412.000 melalui jalur darat Pontianak-Sintete (Sambas) -Serasan. Bantuan terdiri dari makanan siap saji, makanan anak, lauk pauk siap saji, bumbu siap saji nasi goreng, kids ware, selimut, Kasur, sandang bayi, tenda gulung.
Adapun total alokasi bantuan dari ketiga pengiriman yang telah direncanakan untuk penanganan tanggap darurat bencana Pulau Serasan, Kabupaten Natuna senilai total Rp 862.359.896 atau 863 juta.
Ia menambahkan, keberadaan petugas dari PSKBA sekaligus memperkuat personal Taruna Siaga Bencana (TAGANA) setempat. Mereka bersama-sama melakukan assesmen dan menyalurkan bantuan tanggap darurat.
Pengiriman bantuan menyesuaikan keadaan moda transportasi yang tersedia mengingat kondisi cuaca yang masih belum membaik.
“Kemensos akan terus memastikan masyarakat terpenuhi kebutuhannya. Petugas akan menyiapkan dapur umum, tempat tinggal sementara dan tenda-tenda pengungsian, kebutuhan sandang lainnya serta layanan dukungan psikososial menjadi hal yang utama,”jelasnya.(Herry)