Lingga, LintasKepri.com – Pasca kunjungan Surveyor dari Komisi Akreditasi Rumah Sakit beberapa waktu lalu, kini Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Encik Mariyam Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau, akhirnya berhasil menyandang status terakreditasi pada laman web resmi KARS.
Direktur RSUD Encik Mariyam dr. Suryadi, mengatakan berkat usaha semua kalangan di lingkungan RSUD tersebut. Rumah sakit ini berhasil memperoleh bintang 3 dan pertama di Kabupaten Lingga yang terakreditasi tingkat Madya.
“Sungguh suatu pencapaian diluar ekspektasi kami,” ucap Suryadi, Senin (1/7).
Ia mendapat informasi terakreditasi dari grup whatsapp. Setelah itu dirinya mengecek langsung di website KARS.
“Alhamdulillah ternyata memang benar bahwa RSUD Encik Mariyam telah terakreditasi,” kata Suryadi.
Ia pribadi merasa bersyukur atas tercapainya akreditasi tersebut mengingat ada ribuan orang yang sudah terdaftar dalam layanan BPJS Kesehatan.
“Terhitung 1 Juli 2019 ini, kalau kami gagal dalam akreditasi waktu itu, maka kerjasama dengan BPJS Kesehatan akan dihentikan,” ungkapnya.
Suryadi berharap, pasca rumah sakit tersebut terakreditasi, seluruh staf dan pegawai tetap disiplin sebagaimana mestinya.
Dia juga berharap kualitas pelayanan RSUD bisa lebih baik kedepannya.
“Terimakasih atas dukungan semua pihak terutama kepada para staf dan pegawai rumah sakit yang beralamat di Jalan Masjid Sultan Lingga nomor 46 tersebut,” ungkapnya.
Suryadi juga tak lupa mengucapkan terimakasih kepada masyarakat dan pekerja yang turut membantu menyukseskan tercapainya akreditasi tersebut.
“Keberhasilan ini bukanlah hasil kerja keras pribadi saya. Ini semua adalah buah hasil dari kerja keras semua pihak, baik itu pegawai, para pekerja bangunan, juga masyarakat setempat yang turut andil memberikan sumbangsih dan dukungan kepada kami,” tuturnya.
Suryadi menambahkan, pencapaian tersebut tak terlepas dari peran penting Pemerintah Daerah yang memberikan dukungan penuh terhadap RSUD Encik Mariyam.
“Terlebih lagi oleh Wakil Bupati Lingga yang sempat beberapa kali meluangkan waktu untuk terus memantau perkembangan persiapan akreditasi tersebut,” katanya.
Untuk diketahui, dalam pelaksanaan akreditasi lalu, ada 1331 indikator yang menjadi tolak ukur penilaian para surveyor. Dari sekian banyak indikator tersebut, 8 dari 15 Kelompok Kerja (pokja) berhasil memenuhi target 80 persen dalam penilaian.
Sedangkan sisanya yakni 7 pokja lainnya dari 20 persen-70 persen berhasil memenuhi hingga 40 persen keatas. Hal itu juga turut mendongkrak pencapaian poin penilaian akreditasi tersebut.
“Tak menutup kemungkinan kedepannya akan ada peningkatan status dari Madya ke tingkat yang lebih tinggi mengingat saat ini dan seterusnya RSUD Encik Mariyam terus melakukan perbaikan dan penyempurnaan baik dalam segi pengelolaan administrasi maupun dari segi pelayanan,” tutup Suryadi.
(fiza)