Tanjungpinang, LintasKepri.com – Di masa pandemi COVID-19, penjualan hewan kurban mengalami penurunan drastis. Hal itu dikeluhkan oleh pedagang hewan kurban di Tanjungpinang.
“Menurun drastis tahun ini. Karena COVID-19 juga. Kita pasrah tahun ini,” kata Ismet, pedagang hewan kurban yang terletak di Jalan Gatot Subroto, Kamis (16/7).
Hingga saat ini, total hewan kurban yang terjual di tempatnya yakni kambing sebanyak 50 ekor dan sapi 15 ekor.
Sementara, di tahun sebelumnya hingga dua pekan sebelum Idul Adha, penjualan kambing bisa terjual sekitar 400 ekor dan sapi sekitar 50 ekor.
“Pada tahun 2019 total sapi yang terjual sampai 72 ekor dan kambing mencapai 600 ekor,” ujar Ismet.
Sedangkan untuk harga, sambung Ismet, tahun ini tidak ada perubahan masih sama dengan sebelumnya.
“Kambing dijual antara Rp2,5 juta sampai Rp4,5 juta dan sapi dijual dengan kisaran Rp17,5 juta sampai Rp22 juta. Harga tidak ada perubahan, masih sama,” tegas dia.
Untuk kambing yang dijual itu, kata Ismet, didatangkan dari Lampung sedangkan sapi dari Padang.
“Setiap ternak yang tiba di kandang, petugas dari Karantina Pertanian dan Dinas Pertanian memeriksa kembali kesehatan hewan tersebut.” katanya.
(san)