“Siswa SD 004 Tanjungpinang Timur, Boy Aditya Ramadhan wakili Kepri mengikuti Lomba Bercerita Siswa SD Tingkat Nasional yang diadakan Perpustakaan Nasional, di Jakarta. Boy dilatih Sastrawan Kepri, Teja dan memiliki Raihan juara bercerita terbaik. Berikut Liputannya”
Tanjungpinang, LintasKepri.com – Pemerintah Daerah Provinsi Kepulauan Riau, melalui Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Kepri, kabarnya akan mengirimkan pendongeng cilik dari salah satu Sekolah Dasar (SD) di Kota Tanjungpinang untuk dipertandingkan di tingkat Nasional bulan depan.
Siswa yang dipercaya untuk mengharumkan nama Provinsi Kepri di tingkat Nasional itu adalah, Boy Aditya Ramadhan, salah satu murid kelas VI (Enam) SD Negeri 004 Tanjungpinang Timur yang dipertandingkan dalam agenda Tahunan Perpustakaan Nasional, dengan tema “Lomba Bercerita Siswa SD Tingkat Nasional” di Jakarta.
Diketahui, Boy Aditya Ramadhan adalah peraih Juara 2 Lomba Bercerita Tingkat Provinsi Kepri yang diadakan Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Kepri pada bulan lalu di Kota Tanjungpinang.
“Benar yang di kirim adalah pemenang Lomba Bercerita tingkat Provinsi asal Bintan. Tapi kemungkinan Juara 1 asal Bintan tidak jadi. Karena, yang bersangkutan tidak berani maju. Dan tentu akan kita kirim nomor urut berikutnya yang berasal dari Kota Tanjungpinang,” kata Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Kepri, Amir Husein saat dihubungi, Senin (25/7).
Amir Husein juga mengatakan, besar harapannya kepada utusan Provinsi Kepri nantinya dapat meraih kembali kemenangan, seperti pada tiga tahun yang lalu.
“Kita berharap bisa mendapatkan peringkat yang seperti tiga tahun lalu juara ke 2 . Kita juga pernah masuk sepuluh besar 5 tahun lalu ditingkat Nasional,” tambahnya.
Untuk memastikan persiapan mengikuti perlombaan Bercerita tingkat Nasional itu, Boy Aditya Ramadhan kabarnya sudah mengantongi beberapa bahan cerita yang nantinya akan dipertandingkan.
Di antara cerita itu adalah Cerita Rakyat dari Kepulauan Riau yang melegenda hingga saat ini, yakni legenda “Panglima Kawal dan Si Jangoi” dan “Keris Sempena Riau”.
Boy sendiri akan dilatih dengan salah satu Sastarwan dan Penyair Provinsi Kepri, Teja Al-Habd atau lebih dikenal dengan nama Suteja yang terkenal dengan gelar Presiden Penyair Tarung.
Dalam keterangan jejak rekam Boy, anak dari Ibunya bernama Dyan Ningsih dan Ayahnya Raynold Dedeng Sasmita, seorang anggota Polri, diketahui telah meraih segudang prestasi.
Disampaikan Ibunya, Dyan Sasmita yang selalu menemani Boy dalam setiap pertandingan, mengatakan anaknya pernah mendapatkan bermacam Piagam dan Piala dari Lomba Bercerita, Pidato, hingga Dongeng di usianya saat ini.
“Doakan saja supaya Boy bisa menang dan mengharumkan nama Provinsi Kepri di tingkat Nasional, mohon dukungannya,” kata Dyan kepada LintasKepri.com
Boy dikenal dengan anak yang murah senyum dan pandai berdialog dengan ulet, ia juga Juara Umum di sekolahnya. Bukti nyata kepintarannya ini terlihat dari deretan piala dan piagam buah hasil pertandingannya, yang tersusun rapi di lemari rumah saat LintasKepri berkunjung. Kata Ibunya, Boy sudah mulai mengumpulkan piala itu sejak naik kelas dua SD.
“Ada lebih kurang 10 sampai 11 piala yang anak saya peroleh saat ini, kecakapannya tak lepas dari bantuan Guru-gurunya disekolah yang setia membimbing anak saya,” ujarnya.
Ajang perhelatan akbar Perpustakaan Nasional itu diketahui dilaksanakan pada tanggal 14 Agustus mendatang. Besar harapan untuk kembali merebut prestasi berada di tangan Boy Aditya Ramadhan. (Aji Anugraha)