Tanjungpinang, LintasKepri.com – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri), membagi tugas dengan Pemerintah Kota Tanjungpinang terkait pelantikan walikota terpilih Syahrul-Rahma periode 2018-2023.
Hal tersebut telah dibahas pada Rapat Koordinasi bersama Pemerintah Kota Tanjungpinang, Rabu (12/9), di Ruang Rupatama Kantor Gubernur Kepulauan Riau, Pulau Dompak.
Sekretaris Daerah Provinsi Kepri, TS Arif Fadillah selaku pimpinan rapat mengatakan, terkait tanggal pelantikan masih menunggu keputusan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
“Semua berkas terkait pelantikan sudah selesai, tinggal menunggu nomor surat dan pengesahan dari Kemendagri. Jika kita dapatkan surat tersebut tanggal 20, maka pada satu hari setelah itu akan kita lakukan pelantikan. Semoga saja lekas terbit dan kita dapat lakukan berbagai persiapan untuk pelantikan di Gedung Daerah,” katanya.
Arif Fadillah menuturkan, nantinya akan dilakukan pembagian tugas antara Pemprov Kepri dan Pemko Tanjungpinang terkait undangan dan hal-hal teknis lainnya.
“Pihak Pemprov menyediakan undangan. Namun pendistribusian undangan, kami serahkan ke Pemko Tanjungpinang. Namun, sebelum itu, daftar undangan dari Pemko agar dapat dipersiapkan dulu. Teknis lainnya akan kita koordinasikan kembali,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Riono, menyambut baik rencana kerjasama tersebut. Ia mengatakan, Pemko siap membantu demi kelancaran acara tersebut.
“Pemko Tanjungpinang siap membantu dan mensukseskan pelantikan tersebut. Pemko juga sudah mempersiapkan berbagai acara internal seperti pisah sambut, upacara kirab selamat datang dan selamat jalan serta syukuran di rumah dinas walikota dan wakil walikota di Senggarang,” ungkapnya.
Riono mengatakan, pihaknya juga telah menyiapkan terkait pakaian pelantikan, atribut dan lainnya untuk prosesi pelantikan.
“Semua telah kami persiapkan untuk pelantikan termasuk daftar undangan yang nantinya akan kita diskusikan kembali berapa jumlah yang dipersiapkan oleh Pemprov Kepri. Kami akan menyesuaikan juga,” katanya.
(hms)