Tanjungpinang, LintasKepri.com – Ormas Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (Pekat IB) Provinsi Kepri prihatin terkait maraknya isu penyebaran informasi penculikan anak yang sengaja disebarkan oleh oknum tertentu.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris DPW Pekat IB Kepri, Muhammad Najib. Ia meminta aparat penegak hukum dan pemangku kebijakan untuk mengambil langkah tegas terkait informasi hoax tersebut.
Menurut Najib maraknya penyebaran informasi hoax melalui media sosial seperti pesan berantai hingga akun facebook, membuat para orang tua resah dan tidak nyaman. Akan tetapi ia meminta semua kalangan tetap waspada.
“Ini ada upaya penyebaran informasi palsu yang menyebabkan kekhawatiran ditengah masyarakat. Untuk itu pihak kepolisian diharapkan mengambil langkah tegas kepada pihak-pihak yang sengaja menyebarkan informasi hoax tersebut,” tegasnya.
Kata Najib ada upaya yang dilakukan oleh pihak-pihak tertentu untuk membuat masyarakat resah. Oleh karena itu, kata dia perlu ditindak dan diproses hukum kepada pelaku yang sengaja menyebarkan informasi hoax atau palsu tersebut.
“Informasi palsu itu kini udah merambah ke wilayah Provinsi Kepri. Meski demikian kita tetap waspada, terutama orang tua. Pemerintah diharapkan segera melakukan klarifikasi terhadap isu hoax tersebut, terutama untuk menelusuri foto anak-anak yang telah disebarkan dengan kondisi memprihatinkan,” paparnya.
Najib meminta kepada masyarakat agar cerdas dan selektif terhadap isu-isu yang disebarkan melalui media sosial, seperti portal yang tak jelas, pesan berantai dan lain-lain.
“Mari kita lawan penyebaran informasi hoax tersebut,” pesannya.
(Suaib)
