Lintaskepri.com, Batam – Sven-Goran Eriksson, mantan pelatih timnas Inggris merasakan kebahagiaan luar biasa saat mimpinya menjadi manajer Liverpool terwujud.
Dalam pertandingan amal LFC Legends melawan Ajax Legends di Anfield, Sabtu (23/03/2024), Eriksson didapuk sebagai pelatih tim Liverpool. Momen ini menjadi hadiah istimewa di tengah perjuangannya melawan penyakit kanker pankreas stadium akhir.
Sejak kecil, Eriksson adalah penggemar berat Liverpool. Menjadi manajer The Reds adalah mimpinya yang tak pernah terwujud selama karir kepelatihannya yang panjang.
Meskipun hanya pertandingan eksebisi, Eriksson merasakan kebahagiaan yang tak terkira. Kemenangan comeback 4-3 Liverpool, layaknya gaya khas The Reds, semakin menambah indah momen ini.
Di tengah kondisi kesehatannya yang menurun, Eriksson menunjukkan semangat juang yang luar biasa. Dukungan dari keluarga dan orang-terdekat, serta momen spesial di Anfield, menjadi sumber kekuatan baginya.
Eriksson memulai karir kepelatihannya di tahun 1977 dan telah menukangi berbagai tim di penjuru dunia. Prestasi gemilangnya termasuk mengantarkan Lazio meraih gelar Serie A dan Piala Winners di tahun 1999/2000.
Dia juga pernah melatih Manchester City di Liga Inggris dan Timnas Inggris selama lima tahun.
Kisah Sven-Goran Eriksson menjadi inspirasi bagi banyak orang. Mimpi dan semangat juangnya patut ditiru. Momen di Anfield adalah bukti bahwa mimpi dapat menjadi kenyataan, bahkan di tengah situasi yang sulit.(*/Brm)
Editor: Brm
