Tanjungpinang, Lintaskepri.com – Jambore Pemuda Indonesia Tingkat Nasional 2015, diresmikan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora RI), Imam Nahrowi, di Lapangan Dewa Ruci, Kota Tanjungpinang, Rabu (28/10) sekitar pukul 16.30 WIB.
Menpora mengatakan, pemuda harus mempunyai sikap peduli lingkungan dan aksi nyata yang kuat, dan juga harus peduli lingkungan, ada aksi nyata yang khas anak muda dalam menendang daya ungkit yang kuat. Manfaat daya ungkit harus berdampak positif di tengah-tengah masyarakat.
“Bagi aktivis muda, coba lihat semangat Sugondo Djojopuspito yang ketika berusia 23 tahun lalu, mampu memimpin Kongres Pemuda ke II yang melahirkan Sumpah Pemuda. Jika pemuda saat ini seperti Sugondo, banyak persoalan yang harus dihadapi bangsa bisa selesai, salah satunya problematika lingkungan,” katanya usai peresmian acara Jambore.
Menpora juga menyinggung mengenai pembakaran hutan, bahkan tahun ini kebakaran hutan Indonesia adalah yang terparah selama belasan tahun terakhir. Dengan ditandai meluasnya asap hingga ke mancanegara, untuk itu Imam mengharapkan, payung hukum pemuda yang sedang dikerjakan Kemenpora tentang koordinasi pelayanan kepemudaan dari amanat Perpres nomor 2 tahun 2015 tentang RPJMN 2015-2019, bisa cepat selesai.
Ditambahkannya, berdasarkan amanat UU nomor 40 tahun 2009 tentang kepemudaan, sangat penting buat pemuda. “Untuk itu kami mohon doanya, agar tahun ini payung hukum untuk mengelola kepemudaan bisa rampung,” harapnya.
acara ini sendiri dijadwalkan akan berlangsung dari tanggal 26 Oktober hingga 2 November 2015 yang diikuti oleh 584 pemuda dari 34 provinsi.(Budi)