Lintaskepri.com, Batam – Marlin Agustina dilantik sebagai Ketua Pengurus Wilayah (PW) Muslimat NU Kepulauan Riau (Kepri) masa khidmat 2024-2029.
Pelantikan dilakukan oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (NU), Khofifah Indar Parawansa di Batam, Kamis (16/5/2024).
Dalam sambutannya, Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, mengajak semua pengurus Muslimat NU untuk bersama membangun daerah.
Ia mengatakan peran Muslimat NU sangat penting dalam membangun daerah.
“Selamat dan sukses atas pelantikan Ketua dan Pengurus Muslimat NU Kepri,” ucap Rudi.
Sementara itu, Ketum Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa pun mengajak seluruh muslimat NU se-Kepri menjaga kekompakan.
“Kami mengajak bagaimana keberagaman ini dalam harmoni. Bagaimana keberagaman di negeri ini bisa dijaga. Salah satu menjaga harmoni yakni sering silaturahmi,” pesan Khofifah.
Khofifah juga menyarankan Muslimat NU Kepri membuat terobosan dan berbagai program dalam menyatukan semua Muslimat NU di Kepri.
“Kita punya program satu hari satu juz, program ini harus dijalankan,” katanya.
Khofifah juga mengajak semua Muslimat NU untuk menyiapkan generasi yang kuat. Ia bahkan mengapresiasi pelantikan bunda peduli syuting saat pelantikan Muslimat NU Kepri.
“Kuatkan barisan, kuatkan program, bagaimana kita bisa membantu orang di sekitar kita. Kita ingin pada 2045 anak-anak kita menjadi generasi emas. Kami juga mengapresiasi Batam yang terus fokus penanganan stunting,” katanya.
Ketua PW Muslimat NU Kepri, Marlin Agustina menyampaikan bahwa kekuatan NU luar biasa besar, dan NU merupakan potensi bangsa yang luar biasa.
Ia juga menyampaikan bahwa pihaknya mempunyai keinginan Muslimat NU Kepulauan Riau, mempunyai marketplace yang andal.
“Ini karena NU mempunyai platform edutech yang juga mempunyai platform learning management system yang andal yang memfasilitasi jutaan santri untuk mengaji dari semua kiai-kiai besar, ilmuwan, teknolog, dan entrepreneur dimanapun secara mudah dan murah,” katanya.
Marlin juga menyampaikan bahwa NU memiliki jaringan organisasi yang sangat luas.
Ia juga menyampaikan bahwa pihaknya ingin memberikan ruang yang lebih besar kepada warga NU dan generasi milenial untuk tampil kreatif dan mengambil peran sentral dalam perkembangan zaman.
“Kaum muda yang aktif di Creative Industry, Fashion Designer, graphic designer dan lain-lain. Ini harus memanfaatkan kelompok muda profesional yang bekerja di korporasi, bekerja di start up atau konsultan-konsultan global. Untuk itu perlu adanya naungan dan wadah yang kuat di organisasi ini,” ujarnya.
Marlin juga berharap, pengurus dan anggota yang baru saja dilantik, mudah-mudahan dapat menjadi contoh bagi kaum perempuan dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
“Jadilah kita wanita yang berakhlakul karimah sebagai bekal dalam mendidik anak, jadilah istri yang soleha dan menyenangkan suaminya, karena dibalik lelaki yang sukses ada wanita hebat di dalamnya,” ungkap Marlin.(*/Bud)
Editor: Ism