– Terkait pesan disecarik kertas bertuliskan ‘Pak Walikota Bantu Sekolah Kami Dari Banjir’
Tanjungpinang, LintasKepri.com – Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, akhirnya menanggapi surat dari salah seorang pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 4 Tanjungpinang yang ditujukan kepadanya lewat secarik kertas bertuliskan “Pak Walikota Bantu Sekolah Kami Dari Banjir” Senin (14/3).
Menanggapi pesan pelajar itu, Lis menjelaskan permasalahan banjir yang kerap kali terjadi di beberapa titik rawan banjir di Kota Tanjungpinang dengan keinginannya segera terselesaikan.
“Kita akan kerjakan terus, saya juga pinginnya cepat. Tapikan tidak semudah dan secepat membalikkan telapak tangan,” ujar Lis saat meninjau titik sampah di Jalan Pelantar 3, Selasa (15/3) sore.
Saat ini, Pemerintah Kota Tanjungpinang sudah melakukan pemetaan wilayah banjir bekerja sama dengan Satuan Kerja (Satker) air.
“Kita sudah bikin pemetaan dengan Dinas Pekerjaan Umum untuk penanganan banjir itu bersama Badan Waduk dan Sungai (BWS), rencana kita akan buat tanggul nantinya,” jelas Lis.
Rencana pembangunan tanggul tersebut, diutarakan olehnya dalam waktu dekat ini. Untuk masalah banjir di wilayah Jalan Pemuda adalah tempat dengan daerah permukaan yang cukup cekung. Lis mengumpamakan lokasi banjir di Jalan pemuda itu seperti kuali (alat memasak dapur).
“Permukaan di Jalan Pemuda dengan permukaan laut lebih tinggi dari permukaan air laut. Seperti pantat kuali, jadi ketika air laut naik, ditambah hujan, air melewati saluran drainase (parit,red),” katanya.
Lis menghimbau kepada para pelaku usaha (pengusaha) untuk dapat memperhatikan pembangunan perumahan dengan mengutamakan saluran drainase yang cukup.
“Jadi kita bukan mencari masalah, tetapi kita mencari jalan solusi untuk menyelesaikan masalah,” tegasnya.
Pada pemberitaan sebelumnya yang diangkat LintasKepri.com, lantaran bosan sekolahnya seringkali menjadi langganan banjir, salah seorang pelajar di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 4 Tanjungpinang menulis permohonan disecarik kertas meminta bantuan Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah, Senin (14/3).
Kertas bertuliskan “Pak Walikota Bantu Sekolah Kami Dari Banjir” itu disampaikannya dengan penuh tanggung jawab lantaran dari generasi-kegenerasi Walikota tidak dapat mengatasi permsalahan banjir yang kerap menggenangi sekolahnya setiap hujan turun.
“Sudah sering kali banjir dan sudah biasa seperti ini, namun kenapa tidak ada solusi untuk mengatasi banjir itu,” katanya usai mengikuti Ujian Akhir Sekolah (UAS) kepada LintasKepri.com.
Dia berharap apa yang dilakukannya dapat mengetuk pintu hati walikota guna menyeleseikan permasalahan banjir di kota ini terkhusus di SMAN 4. Tidak hanya dia, pelajar di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 2 Tanjungpinang juga ikut menyampaikan aspirasinya.
Pelajar SMKN 2 yang beranisial S berharap Tanjungpinang bebas dari banjir. S yang pada saat itu terpaksa mendorong motornya akibat mogok dikarenakan banjir setelah melintasi Jalan Pemuda pada siang tadi.
S mengaku tidak ada jalan lain, selain jalan tersebut, yang harus dilaluinya. Sehingga, air masuk dari kenalpot hingga meredam mesin motor rekan sejawatnya. Malah, dia bertanya mengenai permasalahan banjir dikotanya yang tak kunjung usai.
“Kok Bisa banjir ya, padahal katanya di bawahnya sudah dibikin penyerapan air,” sebutnya saat berteduh.
Pantauan dilapangan, hujan lebat yang turun siang tadi, Senin (14/3), tidak hanya membanjiri akses Jalan Pemuda. Sejumlah jalan di Kota Tanjungpinang juga ikut terendam imbas dari guyuran hujan. Diantaranya, Jalan Berakit, Ir.Juanda, Pemuda, dan Jalan Ir. Sutami (Suka Berenang). (Aji Anugraha)
