Natuna, LintasKepri.com – Komando Distrik Militer (Kodim) 0318/Natuna, menggelar acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 Hijriyah (2018 Masehi).
Kegiatan keagamaan ini dilaksanakan di Masjid Al-Ikhlas Mako Kodim 0318/Natuna, di jalan Batu Sisir, Desa Sungai Ulu, Kecamatan Bunguran Timur. Pada Selasa (27/11/2018) malam.
Kegiatan rutin tahunan ini, dihadiri oleh Danramil 01 Ranai Mayor (Inf) Hendra Gunawan, Pasi Intel Kodim 0318/Natuna Kapten (Inf) Narta, Pasi Pers Kodim 0318/Natuna Lettu (Inf) Hasan Basri, para Personil Kodim 0318/Natuna, Persit Kartika Candra Kirana dan sejumlah tokoh masyarakat setempat yang hadir.
Komandan Kodim 0318/Natuna Letkol (Inf) Yusuf Rizal, yang diwakili oleh Danramil 01 Ranai Mayor (Inf) Hendra Gunawan mengatakan, bahwa pihaknya mengaku sangat berterimakasih kepada semua pihak yang ikut terlibat dalam kegiatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 hijriyah. Termasuk beberapa masyarakat setempat yang telah hadir meramaikan kegiatan tersebut.
“Saya juga mohon maaf yang sebesar-besarnya, karena Dandim tidak bisa hadir diantara kita. Karena beliau sedang ada tugas di luar daerah,” ungkap Hendra Gunawan, disela sambutannya.
Mayor (Inf) Hendra Gunawan berharap, agar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dapat dijadikan auri tauladan, bagi para Prajurit TNI AD dan para PNS di jajaran TNI AD, agar berjiwa ksatria, militan, loyal, profesional, modern dan manunggal bersama rakyat.
“Kita harus bisa mencotoh Nabi Muhammad SAW. Beliau adalah sosok ksatria, bertanggungjawab, disiplin, cerdas, merakyat dan taat beragama. Sifat beliau sangat cocok diterapkan dijajaran TNI,” tutur Danramil Ranai.
Kegiatan ini juga diisi dengan pembacaan Ayat Suci Al-Qur’an dan Ceramah Agama, yang dibawakan oleh Ustadz H. Tirtayasa.
Dalam ceramahnya H. Tirtayasa menyampaikan, bahwa Maulid Nabi merupakan peristiwa penting untuk mengenang lahirnya Nabi Allah Muhammad SWT, pada ribuan tahun silam.
Nabi Muhammad merupakan Nabi terakhir yang diutus oleh Allah SWT, untuk memberikan jalan yang lurus kepada umat manusia di Bumi, melalui kitab suci Al-Qur’an yang diturunkan Allah SWT untuk Nabi Muhammad SAW.
“Dengan adanya peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, diharapkan bisa tergugah kembali untuk selalu berikhtiar secara dalam meneladani dan mengamalkan ajaran-ajaran serta akhlaq baginda Rasulallah SAW,” ungkap H. Tirtayasa.
Kegiatan yang dihadiri oleh sekitar 150 orang itu, selesai pada pukul 20:30 Wib.
Laporan : Erwin Prasetio