Tanjungpinang, LintasKepri.com – Keluarga korban kecelakaan Lalu Lintas (Laka Lantas) di samping TPU Kilometer 7 Jalan Peralatan mendatangi Polres Tanjungpinang, Jumat (11/02) petang.
Keluarga almarhum Zulkifli datang ke Unit Satlantas Polres Tanjungpinang itu dalam rangka meminta kejelasan terkait peristiwa yang merenggut nyawa korban. Mereka datang dari Kelong, Bintan Pesisir, Kabupaten Bintan, Kepri.
“Kami datang ke sini untuk meminta kejelasan terkait kecelakaan yang dialami suami keponakan saya ini,” ucap Asriya yang merupakan bibi korban.
Untuk diketahui, Asriya datang bersama istri korban Sri Raya Fitri dan satu orang lainnya yang juga merupakan bibi korban.
Hingga berita ini diturunkan, keluarga korban masih berada di dalam Unit Lalu Lintas guna mencari kebenaran informasi kecelakaan itu.
– Informasi Laka Lantas di Lokasi Masih Simpang Siur, Polisi Sebut Masih Dalam Penyelidikan
Dilansir dari katakepri.com, informasi kecelakaan yang menewaskan satu orang warga Kelong, Bintan Pesisir, Kabupaten Bintan di depan Kompleks Tempat Pemakaman Umum (TPU) Km 7 masih simpang siur.
Kesimpang siuran itu dipicu oleh video berdurasi 33 detik yang beredar di tengah masyarakat.
Dimana dalam vidio tersebut tampak mobil Toyota Fortuner hitam Bernomor Polisi (Nopol) BP 2 T yang sering digunakan Wakil Wali Kota Tanjungpinang itu berada tepat di lokasi kecelakaan itu terjadi.
Dari video itulah timbul berbagai opini, dimana ada yang mengatakan bahwa kecelakaan yang menewaskan satu orang tersebut karena ditabrak mobil Wakil Wali Kota Tanjungpinang yang saat itu tengah melintas.
Dan ada pula yang berspekulasi bahwa meninggalnya satu orang tersebut karena terjatuh sendiri, sementara mobil dinas Wakil Wali Kota Tanjungpinang berada tepat disebelahnya itu berniat ingin menolong.
Belum ada informasi valid tentang kebenaran yang sebenarnya dari kecelakaan yang menewaskan seorang pria bernama Zulkifli yang diketahui merupakan warga Kelong, Bintan Pesisir, Kabupaten Bintan itu.
Yang jelas hingga hari ini polisi masih menyelidiki kecelakaan yang terjadi pada Rabu (09/02) kemarin.
“Masih diselidiki anggota kami, korbannya 1 orang,” ucap Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Tanjungpinang, AKP I Made Putra, dilansir dari katakepri.com.
– Wakil Wali Kota Tanjungpinang Klarifikasi
Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Endang Abdullah, menyampaikan terkait pemberitaan mobil dinas Wakil Wali Kota yang menabrak pengendara motor sore kemarin. Endang menjelaskan krolonogi kejadian saat itu di Kantor Wali Kota, Kamis (10/2).
Endang menjelaskan bahwa krolonogi kejadian di Tempat Kejadian Perkara (TKP) tidak seperti informasi yang tersebar di media sosial ataupun grup chat.
“Saya baru selesai rapat di Dinas PU Jalan Peralatan menuju pulang ke rumah dinas bersama ajudan, walpri dan supir. Keluar dari kantor PU, tidak jauh dari situ melihat pengendara motor sudah jatuh tergeletak di tengah jalan. Kami turun dari mobil melihat korban tersebut dan langsung menghubungi pihak kepolisian, ambulance, dan saya sendiri berlari ke dinas PU untuk meminta bantuan. Melihat belum ada pertolongan, kami berinisiatif membawa korban ke RSUP menggunakan mobil dinas bersama 2 orang warga yang membantu,” paparnya.
Endang juga menyampaikan bahwa informasi yang beredar di media sosial maupun whatsApp grup tidak benar. “Pengendara tidak ditabrak oleh mobil dinas. Kami lewat di situ dan membantu korban membawa ke rumah sakit,” ungkapnya.
Endang turut menyampaikan bela sungkawa kepada keluarga korban dan mengatakan selanjutnya menyerahkan kepada pihak kepolisian.
“Atas nama pribadi mengucapkan bela sungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan. Dan untuk selanjutnya menyerahkan kepada pihak kepolisian melalui Kasat Lantas yang akan menyelidiki penyebab Laka Lantas tersebut,” tutupnya.
(dar)