Lintaskepri.com, Batam – Kecelakaan terjadi di proyek revitalisasi Masjid Agung Batam pada Rabu (21/2/2024) siang. Sebuah alat berat jenis kato terguling saat mengangkat material konstruksi.
Menurut saksi mata, Firman, alat berat tersebut terguling karena mengangkat besi yang terlalu berat.
“Mungkin terlalu berat, sehingga melibihi kapasitas angkatnya,” ujar Firman.
Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Sopir alat berat dan para pekerja di sekitar lokasi selamat.
Didit Ari Setyawan, bagian pelaksana proyek, mengatakan bahwa alat berat tersebut tidak mengangkat beban lebih dari tonasenya.
“Penyebab alat berat itu terjatuh, akibat ada problem di swing. Swing sedikit trouble. Masalah tonase masih aman,” kata Didit seperti ditulis medianesia.id.
Meskipun terjadi kecelakaan, Didit menegaskan bahwa proses revitalisasi masjid tetap berlanjut.
“Pekerjaan tetap berlanjut, dan proses evakuasi alat berat juga akan segera dilakukan,” tegasnya.(*/Brm)
Editor: Brm