Kajati Kepri: Kasus Korupsi Dipemerintahan Karena Kurangnya Komunikasi

Avatar
Kajati Kepri saat menjadi nara sumber sosialisasi Intruksi Presiden (Inpres), tentang Pengawalan dan Pengaman Pemerintah dan Pembangunan (P4)
Kajati Kepri saat menjadi nara sumber sosialisasi Intruksi Presiden (Inpres), tentang Pengawalan dan Pengaman Pemerintah dan Pembangunan (P4)
Kajati Kepri saat menjadi nara sumber sosialisasi Intruksi Presiden (Inpres), tentang Pengawalan dan Pengaman Pemerintah dan Pembangunan (P4), (06/08).

Tanjungpinang, LintasKepri.com – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kepri,  Sudung Situmorang SH MH,  meminta pemerintah Kepulauan Riau (Kepri) untuk meningkatkan komunikasi dengan jajaraannya, supaya terhindari dari kasus korupsi di kemudian hari.

Hal diatas diungkapkan Sudung Situmorang saat menjadi nara sumber sosialisasi Intruksi Presiden (Inpres), tentang Pengawalan dan Pengaman Pemerintah dan Pembangunan (P4), Kamis (06/08) di Aula kantor Gubernur pulau Dompak kepada ratusan pegawai.”Kalau bisa komunikasi di mulai dari awal seperti perencaan ataupun penganggaran,” pinta sudung.

Sudung menilai, kunci dari semua kasus hukum atau korupsi di pemerintahan karena kurangnya komunikasi dengan aparat atau penegak hukum seperti kejaksaan, kepolisian maupun KPK. “Namun komunikasi yang di maksud bersifat positif sebelum kasus di tangani aparat,” tambah Kajati kepri ini.

Saat sesi tanya jawab berbagai pertanyaan dari peserta di sampaikan kepada Kajati kepri terkait proses hukum mulai dari penyeledikan, penyidikan hingga penetapan tersangka menyangkut kasus korupsi.

Gubernur Kepri M. Sani meminta pegawai pemprov tetap bekerja dengan baik dan benar, “Yang penting  ikut aturan dan tak perlu takut, jika ada masalah coba di komunikasikan dengan atasan dan aparat hukum,” pinta Sani.(Mrz)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *