Lintaskepri.com, Tanjungpinang – Italia harus angkat koper lebih awal dari Euro 2024 setelah ditaklukkan Swiss 0-2 di babak 16 besar.
Kekalahan ini menjadi kekecewaan besar bagi Gli Azzurri yang merupakan juara bertahan turnamen.
Pelatih Luciano Spalletti mengakui bertanggung jawab atas kegagalan ini.
Baca juga: Swiss Lolos ke Perempat Final Euro 2024 Usai Kalahkan Italia 2-0
Namun, ia juga menekankan keterbatasan waktu yang dimilikinya untuk membangun tim yang kompetitif.
Spalletti baru ditunjuk sebagai pelatih Gli Azzurri pada 18 Agustus 2023, di tengah-tengah Kualifikasi Euro 2024.
Sebelum turnamen, ia hanya memimpin tim dalam 10 pertandingan.
Baca juga: Babak 16 Besar Euro 2024 Dimulai, Swiss vs Italia dan Jerman vs Denmark Siap Bertanding
“Saya tidak memiliki banyak waktu untuk mengenal para pemain,” kata Spalletti kepada Sky Sport.
“Jika melihat para pelatih lain yang pergi ke turnamen, hampir semuanya punya sekitar 20 laga untuk melakukan beragam eksperimen. Beberapa tambahan laga akan membantu,” sambungnya.
Spalletti juga menyoroti kualitas skuad yang tidak sekuat tim yang menjuarai Euro 2021. Hanya sembilan pemain yang memiliki 30 caps atau lebih.
“Jika melihat jadwal pertandingan, kalian akan lihat ada perbedaan yang besar antara apa yang harus saya persiapkan dan apa yang dilakukan pelatih lain. Namun pada akhirnya, ini tetaplah tanggung jawab saya,” jelas Spalletti.
Kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi Italia. Mereka gagal mempertahankan gelar juara dan harus kembali berbenah untuk bisa bersaing di turnamen-turnamen berikutnya.(*/Ink)
Editor: Brm