Tanjungpinang, LintasKepri.com – Humas BUMD PT Tanjungpinang Makmur Bersama (PT TMB), Sopian, menjelaskan kejadian maling masuk ke kantor itu yang diketahui pada pukul 07.40 WIB oleh bagian kebersihan, Selasa (2/2).
“Langsung dicek saat itu juga,” ungkapnya.
Sopian menjelaskan, maling masuk dari lantai 2. Atasannya memerintahkan ke dia saat itu juga segera melapor ke polisi. Kata Sopian maling berhasil membobol ruangan rapat.
Maling sempat membobol ruangan Direktur Utama (Dirut) BUMD Tanjungpinang. Namun maling tak berhasil masuk ke ruangan Direktur Operasional PT TMB BUMD Tanjungpinang.
“Ruangan Dirut dibobol. Tapi ruang direktur tak berhasil dibobol,” kata Sopian.
Ia berharap pelaku segera ditangkap. “Semoga motif kejadian ini segera terungkap,” tutup Sopian.
Di sisi lain dua unit laptop di ruangan keuangan Kantor Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Tanjungpinang Makmur Bersama (TMB) dikabarkan hilang diambil maling.
Direktur Utama PT TMB BUMD Tanjungpinang, Fahmy, membenarkan kantor yang berada di Jalan Basuki Rahmat itu dibobol maling. Namun ia belum mengetahui secara pasti apa yang hilang diambil maling tersebut.
“Kalau uang tidak ada yang diambil. Kemungkinan berkas kita yang diambil. Itu dugaan awal. Kami tidak mau komentar lebih jauh, biarkan pihak kepolisian yang bekerja,” ujarnya dihubungi LintasKepri.
Perwira Unit (Panit) II Reskrim Polsek Bukit Bestari, Ipda Gayuh, membenarkan kejadian yang dialami perusahaan pelat merah tersebut.
“Memang benar telah terjadi kemalingan di BUMD Tanjungpinang,” ungkapnya.
Gayuh juga membenarkan dua buah laptop merek Lenovo dan HP diambil maling.
“Saat ini korban (BUMD) sudah melapor ke Polres dan kita lakukan penyelidikan lebih lanjut,” katanya.
(dar/san)