Tanjungpinang, LintasKepri.com – Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, membuka pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah Kota Tanjungpinang 2005-2025, di Hotel Aston Tanjungpinang, Kamis (10/12).
Diacara tersebut, Lis Darmansyah mengatakan, visi pembangunan dan pemerintahan adalah Mewujudkan Kota Tanjungpinang sebagai Pusat Wisata Budaya dan Perdagangan terdepan Tahun 2015,
“visi inilah yang menjadi titik tuju dari seluruh rangkaian proses pembangunan sejak dimulainya pemerintahan tiga tahun lalu, ini merupakan visi kami sejak saya dan Pak Syahrul diberi amanah oleh masyarakat pada tiga tahun yang lalu,” ungkap Lis.
Menurut Lis, upaya pencapaian visi misi tersebut, tentunya membutuhkan prasyarat maupun modal dasar, “dukungan serta pelibatan seluruh komponen pemangku kepentingan (stakeholder), swasta dan masyarakat secara sinergis bersama pemerintah daerah dan DPRD sebagai mitra kerja pada pelaksanaannya,” ujar Lis
Lis menjelaskan, sebagaimana amanat undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional, “penyusunan RPJPD ini adalah untuk menjamin keterkaitan dan konsisten antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan pembangunan daerah dalam jangka waktu 20 tahun.
“Dengan begitu, dapat memberikan arah pembangunan, menjamin tercapainya integrasi, sinkronisasi dan sinergi antar pelaku pembangunan, sehingga menjamin tercapainya penggunaan sumberdaya secara efesien, berkeadilan dan berkelanjutan pembangunan daerah, disamping itu, dapat mengoptimalkan partisipasi masyarakat,” paparnya.
Lis mengharapkan, melalui pelaksanaan musyawarah ini dapat menghasilkan outcome yang maksimal, “ Sampaikan ide, saran bapak/ibu semua, sehingga bisa dilakukan perbaikan untuk pembangunan jagka panjang yang jelas, terarah, sinergis dan terukur,” tuturnya.
Indriyati selaku Ketua Pelaksana melaporkan bahwa, tujuan dilaksanakan musyawarah RPJPD 2005-2025 ini adalah untuk menetapkan visi misi dan arah pembangunan jagka panjang yang disepakati bersama sebagai pedoman penyusunan kebijakan, program dan pelaksanaan sebagai rencana dasar dalam perencanaan daerah.
Ia mengatakan, musyawarah ini melibatkan unsur FKPD, SKPD, akedemisi, LSM, serta komponen masyarakat, dan akan berlangsung selama dua (10-11/12) hari.
Acara tersebut turut dihadiri oleh unsur Pimpinan FKPD, Ketua DPRD beserta Anggota DPRD Kota Tanjungpinang, jajaran Kepala SKPD, Camat, Lurah dilingkup pemko tanjungpinang. Hadir pula, Ketua TP-PKK Kota Tanjungpinang, Yuniarni Pustoko Weni, Guru, serta unsur masyarakat. (Aliasasr/Hum)
