Natuna, LintasKepri.com – Bupati Natuna, Abdul Hamid Rizal mengupkapkan, bahwa Pemerintah Daerah berencana akan menutup sejumlah akses transportasi penumpang dari dan ke Natuna.
Hal ini diungkapkan Hamid Rizal usai menghadiri apel kesiapan penanganan bencana alam secara serentak bersama instansi terkait dalam rangka antisipasi dampak La Nina, di halaman Mapolres Natuna, Jalan H. Adam Malik, Kelurahan Bandarsyah, Kecamatan Bunguran Timur, pada Jum’at (06/11/2020) siang.
“Ya nanti kita stop transportasi laut KM Bukit Raya, untuk mengantisipasi lonjakan penyebaran Covid-19 di Natuna,” ujar Hamid Rizal, kepada sejumlah awak media.
Diketahui, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 menurut data Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Natuna, sudah mencapai 8 kasus positif, 1 meninggal dan 7 diantaranya masih menjalani isolasi di RSUD Natuna.
Orang nomor satu di Bumi Laut Sakti Rantau Bertuah itu menuturkan, dalam upaya mengantisipasi penyebaran Covid-19, Pemerintah Daerah Kabupaten Natuna akan mensterilkan RSUD Natuna, dengan ditutup sementara selama 14 hari kedepan.
“Untuk pelayanan UGD di pindahkan ke Rumah Sakit Integrasi Lanud Raden Sadjad Ranai,” kata dia.
Sementara untuk tenaga medis sendiri, Pemerintah setempat akan membantu dan mensinergikan petugas kesehatan, antara Pemerintah Daerah dengan Rumah Sakit Integritas Lanud RSA Ranai.
Hamid menghimbau kepada seluruh masyarakat Natuna, untuk tetap berhati-hati dan waspada, dengan cara memakai masker, selalu mencuci tangan, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan orang.
“Kembali saya himbau, agar masyarakat selalu menjaga kesehatan dengan berolahraga dan tingkatkan imun tubuh, serta hindari dulu kerumah sakit, karena rumah sakit sedang kita sterilkan,” pungkasnya. (Erwin)