Gubernur Kepri Letakkan Batu Pertama Pembangunan Musholla Raudhatul Jannah

Avatar
Gubernur Kepri Letakkan Batu Pertama Pembangunan Musholla Raudhatul Jannah
Gubernur Kepri Letakkan Batu Pertama Pembangunan Musholla Raudhatul Jannah. Foto: Diskominfo Kepri.

Lintaskepri.com, Tanjungpinang – Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, secara resmi melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan Musholla Raudhatul Jannah pada Jumat (20/9/2024), di Jalan Dompak Lama, Tanjungpinang.

Pembangunan musholla ini merupakan inisiatif masyarakat setempat dengan dukungan dana sebesar Rp 100 juta dari Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau.

Ketua Panitia Pembangunan Musholla, Safwan, mengungkapkan bahwa musholla ini akan dibangun di atas lahan seluas 30×50 meter, namun masih memerlukan pematangan lahan lebih lanjut.

Safwan juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Gubernur Ansar atas dukungan penuh terhadap pembangunan tempat ibadah tersebut.

“Kami sangat berterima kasih atas dukungan Bapak Gubernur yang telah membantu mewujudkan pembangunan musholla ini,” ujar Safwan.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Ansar berkomitmen untuk menambahkan bantuan berupa 200 sak semen guna mempercepat proses pembangunan musholla.

Ia juga menekankan pentingnya kebersamaan dan partisipasi masyarakat Dompak Lama dalam proses pembangunan dan pemanfaatan musholla.

“Musholla bukan hanya sekadar tempat ibadah, tetapi juga pusat kegiatan komunitas, tempat anak-anak belajar agama dan mengaji. Ini sangat penting untuk menjaga akidah serta membangun kesejahteraan masyarakat,” ujar Gubernur Ansar dalam sambutannya.

Ansar juga menekankan pentingnya peran musholla dalam membentuk karakter dan mencetak pemimpin masa depan.

“Saya bisa menjadi Gubernur karena sering ke masjid. Masjid dan musholla adalah laboratorium untuk mencetak pemimpin,” tambahnya.

Acara peletakan batu pertama ini dihadiri oleh ratusan warga Dompok Lama yang terlihat antusias dan bangga atas kehadiran dan dukungan langsung dari Gubernur mereka.

Kegiatan ini menjadi langkah awal pembangunan infrastruktur keagamaan yang diharapkan dapat menjadi pusat pembelajaran dan kegiatan keagamaan bagi masyarakat sekitar.(*)

Editor: Brm

banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *