Lintaskepri.com, Batam – Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad, mengadakan silaturahmi dengan masyarakat RW 01 Kelurahan Batu Besar, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, pada Sabtu (24/8/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Ansar memaparkan berbagai program prioritas yang telah dan akan dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Kepri untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di seluruh wilayah.
Gubernur Ansar menegaskan komitmen pemerintah provinsi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh masyarakat di tujuh kabupaten/kota di Kepri.
“Mungkin banyak di antara Bapak/Ibu yang bertanya, apa saja yang sudah dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Kepri? Semua program ini kami persembahkan untuk masyarakat Kepri,” ungkap Gubernur Ansar dalam sambutannya.
Salah satu program yang diungkapkan Gubernur Ansar adalah peresmian Rumah Sakit Jiwa di Tanjung Uban, yang dirancang untuk menangani perawatan orang yang kecanduan narkoba dan obat-obatan terlarang lainnya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk saling peduli dengan tetangga yang mungkin sedang dalam kesulitan.
Di bidang kesehatan, Gubernur Ansar menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Kepri telah menyediakan dua Rumah Singgah, masing-masing di Jakarta dan di Sekupang, untuk masyarakat yang membutuhkan tempat tinggal sementara saat menjalani pengobatan. Fasilitas ini disediakan secara gratis.
Pada sektor pendidikan, mulai Juli 2024, Pemerintah Provinsi Kepri telah menggratiskan SPP bagi siswa SMA, SMK, dan SLB Negeri.
Selain itu, transportasi gratis juga disediakan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu yang bersekolah di daerah pesisir dan daratan.
“Kami juga memberikan bantuan pendidikan untuk anak-anak yang sedang menempuh pendidikan Diploma 3 dan S1, dengan sistem aplikasi untuk memastikan bantuan tepat sasaran. Selain itu, kami menyediakan beasiswa bagi guru yang ingin melanjutkan studi S2 dan S3, bekerja sama dengan Universitas Negeri Padang,” jelas Gubernur Ansar.
Lebih lanjut, Gubernur Ansar menegaskan komitmen pemerintah dalam membangun fasilitas pendidikan yang memadai. Pada tahun 2023, empat sekolah baru telah dibangun di Batam, terdiri dari dua SMA, satu SMK, dan satu SLB, dengan total 114 ruang kelas baru untuk mengatasi masalah PPDB.
Di bidang ekonomi, Gubernur Ansar menjelaskan program pinjaman modal usaha tanpa bunga yang bekerja sama dengan Bank Riau Kepri Syariah.
“Kami menyediakan pinjaman modal hingga Rp40 juta untuk usaha dan UMKM, serta alat sterilisasi makanan agar produk UMKM dapat awet, tahan lama, dan diekspor ke luar negeri,” paparnya.
Setiap bulan, Pemerintah Provinsi Kepri juga membayarkan BPJS Ketenagakerjaan bagi para nelayan untuk memastikan perlindungan mereka jika terjadi kecelakaan di laut.
Gubernur Ansar juga dengan bangga menyampaikan bahwa pada tahun 2022, Provinsi Kepri dinobatkan sebagai provinsi terbaik pertama dalam tingkat toleransi dan moderasi agama se-Indonesia.
“Kepri ini sangat heterogen, tapi alhamdulillah, kita tidak pernah mengalami konflik horizontal. Ini adalah hasil dari semangat kebersamaan dan persatuan yang kita jaga,” ujar Gubernur Ansar.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk terus bersatu dan bekerja sama, tanpa memandang latar belakang agama atau budaya, demi membangun Provinsi Kepri yang lebih maju dan sejahtera.(*)
Editor: Brm
