Tanjungpinang, LintasKepri.com – Ratusan penumpang keberangkatan tujuan Tanjungpinang – Batam, Lingga dan Singapura melalui Pelabuhan domestik dan Internasional Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang terpaksa tidak bisa berangkat, Kamis (14/7) sekira pukul 12.00 WIB.
Penundaan keberangkatan para penumpang jalur laut ini dikarenakan cuaca buruk disertai hujan dan angin kencang yang melanda daerah Provinsi Kepulauan Riau.
“Jarak pandangnya yang terbatas sehingga pelayaran ditunda,” kata Kepala Seksi Lalu Lintas Dan Usaha Keplabuhan, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjungpinang, Masbichin saat dikonfirmasi LintasKepri.com
Selang satu jam kemudian, sekitar pukul 13.10 WIB, pelayaran kemudian kembali normal. “Saat ini ada 2 armada tujuan Tanjungpinang-Batam dan 1 armada tujuan Dabo Singkep, 1 armada tujuan Singapura sudah jalan,” tambah Masbichin.
Dia juga menjelaskan, kesiapan armada untuk berlayar sudah dipastikan sebelumnya. “GPS dan standarisasi armada sudah dipastikan baik, mengingat cuaca kurang baik,” tukasnya.
Sementara itu berdasarkan pantauan satelit cuaca Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tanjungpinang, daerah Tanjungpinang meliputi Hujan Ringan disertai kelembapan 65-97 persen dengan kecepatan angin 35 Kilometer per-jam dengan arah angin dari Selatan.
“Berdasarkan pantauan radar cuaca pukul 12.15 WIB saat ini terjadi hujan lebat di wilayah Tanjungpinang, Dompak, Kijang dan sekitarnya yang dapat bertahan hingga pukul 13.30 WIB, sementar hujan ringan hingga sedang berada di wilayah Tanjung Uban, Kijang hingga Trikora,” kata Kepala BMKG Tanjungpinang. (Aji Anugraha)
