Bintan, LintasKepri.com – Bupati Bintan, Apri Sujadi, berkeinginan dan mewacanakan insentif bagi penjaga makam. Menurutnya hal ini lebih dikarenakan keberadaan fungsi penjaga makam yang mempunyai peranan penting bahkan secara langsung sangat bersentuhan dengan masyarakat.
Bahkan menurutnya, Pemerintah Daerah Kabupaten Bintan saat ini sudah mendata jumlah penjaga makam di Kabupaten Bintan yang totalnya mencapai 150 orang.
“Dengan melihat tugas mulia yang mereka emban serta banyaknya tanggung jawab yang dibebankan, maka kepedulian para penjaga makam harus kita perhatikan,” ujar Bupati Bintan Apri Sujadi, di Kantor Bupati Bintan, Bandar Seri Bentan, Senin (23/7) pagi.
Selain menyinggung perihal insentif penjaga makam, Apri Sujadi juga mengemukakan perihal kenaikan insentif bagi guru ngaji. Dirinya bahkan mengakui bahwa sejak ditunjuk menjadi Bupati Bintan tahun 2016, dirinya melihat insentif guru ngaji hanya berkisar Rp150 ribu.
“Waktu ditunjuk menjadi Bupati Bintan, saya melihat insentif guru ngaji hanya berkisar Rp150 ribu, lalu tahun 2017 kita naikkan menjadi Rp250 ribu, dan tahun 2018 ini telah kita tingkatkan lagi menjadi Rp400,” tutupnya.
(*)